Data Rupabumi Dikoreksi

- Editor

Sabtu, 19 Oktober 2013

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Data dasar rupabumi wilayah Indonesia yang berlaku ternyata tak sesuai hasil survei di lapangan. Selain mengungkap jumlah pulau yang hanya 13.466 berdasar survei tahun 2010, Badan Informasi Geospasial menyebutkan total panjang garis pantai 99.093 km.

Data ini lebih panjang dari yang diumumkan PBB tahun 2008, yaitu 95.181 km. Bahkan, sebelumnya berbagai pihak menggunakan data panjang garis pantai Indonesia 81.000 km.

”Data baru itu hasil telaah teknik pemetaan Tim Kerja Pembakuan Nama Pulau, Perhitungan Garis Pantai dan Luas Wilayah Indonesia,” kata Kepala Badan Informasi Geospasial (BIG) Asep Karsidi, Jumat (18/10). Tim beranggotakan lintas instansi, antara lain Kementerian Dalam Negeri.

Sesuai ketentuan PBB, pengukuran panjang garis pantai dilakukan pada tinggi muka laut rata-rata. Data itu bisa berubah sejalan hasil survei terbaru.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Survei dilakukan tim kerja setiap tahun dalam rangka pembuatan peta lingkungan pantai Indonesia. Hasilnya, berupa penamaan rupabumi/gasetir, dilaporkan dalam sidang United Nations Group of Experts on Geographical Names. ”Setiap dua tahun,” kata Tri Patmasari. Kepala Pusat Pemetaan Kelautan dan Lingkungan Pantai BIG.

Selain panjang garis pantai yang baru, pada hari ulang tahun BIG kemarin diumumkan lagi jumlah pulau di Indonesia, yakni sebanyak 13.466 pulau.

Data itu berdasar survei toponimi Tim Nasional Pembakuan Nama Rupabumi dari tahun 2007 hingga 2010. Survei baru pemetaan ini mengacu standar pengukuran dan definisi pulau yang ditetapkan PBB. Pulau adalah obyek yang masih tampak saat air laut pasang. (YUN)

Sumber: Kompas, 19 Oktober 2013

Yuk kasih komentar pakai facebook mu yang keren

Informasi terkait

Baru 24 Tahun, Maya Nabila Sudah Raih Gelar Doktor dari ITB
Metode Sainte Lague, Cara Hitung Kursi Pileg Pemilu 2024 dan Ilustrasinya
Jack Ma Ditendang dari Perusahaannya Sendiri
PT INKA Fokus pada Kereta Api Teknologi Smart Green, Mesin Bertenaga Air Hidrogen
7 Sesar Aktif di Jawa Barat: Nama, Lokasi, dan Sejarah Kegempaannya
Anak Non SMA Jangan Kecil Hati, Ini 7 Jalur Masuk UGM Khusus Lulusan SMK
Red Walet Majukan Aeromodelling dan Dunia Kedirgantaraan Indonesia
Penerima Nobel Fisika sepanjang waktu
Berita ini 0 kali dibaca

Informasi terkait

Senin, 1 April 2024 - 11:07 WIB

Baru 24 Tahun, Maya Nabila Sudah Raih Gelar Doktor dari ITB

Rabu, 21 Februari 2024 - 07:30 WIB

Metode Sainte Lague, Cara Hitung Kursi Pileg Pemilu 2024 dan Ilustrasinya

Rabu, 7 Februari 2024 - 14:23 WIB

Jack Ma Ditendang dari Perusahaannya Sendiri

Rabu, 7 Februari 2024 - 14:17 WIB

PT INKA Fokus pada Kereta Api Teknologi Smart Green, Mesin Bertenaga Air Hidrogen

Rabu, 7 Februari 2024 - 14:09 WIB

7 Sesar Aktif di Jawa Barat: Nama, Lokasi, dan Sejarah Kegempaannya

Rabu, 3 Januari 2024 - 17:34 WIB

Red Walet Majukan Aeromodelling dan Dunia Kedirgantaraan Indonesia

Minggu, 24 Desember 2023 - 15:27 WIB

Penerima Nobel Fisika sepanjang waktu

Selasa, 21 November 2023 - 07:52 WIB

Madura di Mata Guru Besar UTM Profesor Khoirul Rosyadi, Perubahan Sosial Lunturkan Kebudayaan Taretan Dibi’

Berita Terbaru

US-POLITICS-TRUMP

Berita

Jack Ma Ditendang dari Perusahaannya Sendiri

Rabu, 7 Feb 2024 - 14:23 WIB