PTS Nonaktif “Dikarantina”

- Editor

Senin, 5 Oktober 2015

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Sebagian Perguruan Tinggi Nonaktif Memang Tak Beroperasi Lagi
Status nonaktif yang melekat pada perguruan tinggi swasta merugikan mahasiswa. Selain pertanda perguruan tinggi mengabaikan kualitas dengan tidak memenuhi persyaratan, status itu juga merugikan mahasiswa lantaran citra kampus bisa buruk di mata pemberi kerja.

Pada 29 September 2015, laman Kopertis Wilayah XII, dengan mengutip data Pangkalan Data Pendidikan Tinggi, memublikasikan ada 243 perguruan tinggi swasta (PTS) nonaktif. Di Kota Palu, Sulawesi Tengah, misalnya, Universitas Alkhairat (Unisa) dan Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi (STIE) Panca Bhakti bertatus nonaktif. Unisa disanksi karena rasio dosen dengan mahasiswa tak memenuhi standar. Masalah lain, Program Studi Teknik Pertambangan, sejak dibuka pada 2012, belum mendapatkan izin operasional. Selama ini, program nebeng dengan program serupa di Universitas Veteran Makassar, Sulawesi Selatan. STIE Panca Bhakti menghadapi masalah dualisme kepengurusan yayasan.

Setiap tahun kementerian memberikan beasiswa kepada 40 mahasiswa setiap kampus. Jika masalah tak diselesaikan, 80 mahasiswa tak mendapatkan haknya. Wisuda pun terancam tak dapat dilaksanakan. Abdul Aziz, mahasiswa semester tujuh Program Teknik Pertambangan Unisa, menyampaikan, pihaknya sudah sering menggelar aksi menuntut universitas segera menyelesaikan perizinan. Rektor Unisa Hamdan Rampadio menyampaikan, masalah rasio dosen dengan mahasiswa akan segera diatasi.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Nelwin Simanjuntak, mahasiswa Jurusan Manajemen STIE Panca Bhakti, termasuk paling dirugikan dengan tak bisa diselenggarakannya wisuda. Terkait itu, Ketua STIE Panca Bhakti Andi Mattaluda Amir berjanji mengusahakan islah dua pihak yang mengklaim yayasan. Dualisme kepemimpinan (dua rektor) juga terjadi di Universitas Darussalam, Ambon.

Sebagian perguruan tinggi nonaktif itu memang tidak beroperasi lagi. Koordinator Kopertis Wilayah V Yogyakarta Bambang Supriyadi mengatakan, tujuh perguruan tinggi nonaktif di wilayahnya tak lagi menjalankan kegiatan pendidikan, bahkan gedung kampusnya sudah dialihfungsikan untuk keperluan lain.

Dua akademi nonaktif dalam naungan Yayasan Iskandar Muda, yakni Akademi Teknik Iskandar Muda dan Akademi Pertanian Iskandar Muda, di Aceh juga tutup sejak 10 tahun lalu.

Demi perbaikan
Menteri Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi Muhammad Nasir mengatakan, perguruan tinggi swasta yang dinonaktifkan akan dikarantina dan dipilah-pilah berdasarkan persoalannya. Penonaktifan itu sebagai upaya pembinaan atas perguruan tinggi dan demi mutu. “Jika terjadi kecurangan, seperti jual beli ijazah, penanganannya langsung diserahkan kepada kepolisian atau kejaksaan,” kata Nasir, Sabtu (3/10), di Jawa Tengah.

8e485ec90407460e89ba69ce568a6599Terkait persoalan kuota dosen dan mahasiswa, kampus diberi batas waktu hingga 31 Desember 2015 untuk memenuhi persyaratan. Kesempatan untuk memperbaiki rasio dosen dan mahasiswa dibuka dengan diakuinya dosen dengan nomor induk dosen khusus juga sebagai penghitung rasio dosen dan mahasiswa.UTI/DRI/HRS/VDL/FRN/ELN)
———————
Versi cetak artikel ini terbit di harian Kompas edisi 5 Oktober 2015, di halaman 11 dengan judul “PTS Nonaktif “Dikarantina””.

Yuk kasih komentar pakai facebook mu yang keren

Informasi terkait

Arsitektur yang Bertumbuh dari Tanah, Bukan dari Langit
Dusky: Senandung Ibu dari Sabana Papua
Dari Garis Hitam ke Masa Depan Digital: Kronik, Teknologi, dan Ragam Pemanfaatan Barcode hingga QRIS
Di Balik Lambang Garuda di Selembar Ijazah
Dari Quick Count ke Quick Lie: Kronik Naik Turun Ilmu Polling di Indonesia
AI Membaca Kehidupan: Dari A, T, C, G ke Taksonomi Baru
Petungkriyono: Napas Terakhir Owa Jawa dan Perlawanan Sunyi dari Hutan yang Tersisa
Zaman Plastik, Tubuh Plastik
Berita ini 5 kali dibaca

Informasi terkait

Kamis, 10 Juli 2025 - 17:54 WIB

Arsitektur yang Bertumbuh dari Tanah, Bukan dari Langit

Rabu, 9 Juli 2025 - 12:48 WIB

Dusky: Senandung Ibu dari Sabana Papua

Senin, 7 Juli 2025 - 08:07 WIB

Di Balik Lambang Garuda di Selembar Ijazah

Minggu, 6 Juli 2025 - 15:55 WIB

Dari Quick Count ke Quick Lie: Kronik Naik Turun Ilmu Polling di Indonesia

Sabtu, 5 Juli 2025 - 07:58 WIB

AI Membaca Kehidupan: Dari A, T, C, G ke Taksonomi Baru

Berita Terbaru

fiksi

Pohon yang Menolak Berbunga

Sabtu, 12 Jul 2025 - 06:37 WIB

Artikel

Arsitektur yang Bertumbuh dari Tanah, Bukan dari Langit

Kamis, 10 Jul 2025 - 17:54 WIB

Fiksi Ilmiah

Cerpen: Tamu dalam Dirimu

Kamis, 10 Jul 2025 - 17:09 WIB

Artikel

Dusky: Senandung Ibu dari Sabana Papua

Rabu, 9 Jul 2025 - 12:48 WIB

fiksi

Cerpen: Bahasa Cahaya

Rabu, 9 Jul 2025 - 11:11 WIB