2022, Seluruh Wilayah Indonesia Terhubung Internet

- Editor

Minggu, 13 Januari 2019

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Menteri Komunikasi dan Informatika Rudiantara menjanjikan tak ada lagi blankspot atau titik tanpa sinyal jaringan internet di Indonesia pada 2022. Proyek Palapa akan membuka keterisolasian itu.

Pada langkah awal, pemerintah bertahap membuka keterisolasian jaringan internet di wilayah perbatasan, pulau terluar, dan desa tertinggal. Rudiantara mengatakan hal itu seusai hadir di acara diskusi TechTalk yang diadakan Tsinghua Southeast Asia Center, di Kura Kura Bali, Serangan, Kota Denpasar, Sabtu (12/1/2019).

KOMPAS/AYU SULISTYOWATI–Menteri Komunikasi dan Informatika Rudiantara memberikan materi pada diskusi TechTalk di Kura Kura Bali, Serangan, Denpasar, Bali, Sabtu (12/1/2019).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Rudi menyatakan, kemajuan teknologi harus disepakati untuk menjadikan segalanya lebih baik. Salah satunya, meminimalkan sampah kertas. Banyak perusahaan yang kini mulai meninggalkan kertas. ”Semua berbentuk aplikasi dan praktis,” ujarnya.

Rudi pun mengajak yang hadir untuk membayangkan teknologi mempermudah hidup. Di bidang kesehatan, saat ini pasien masih berlama-lama menunggu proses administrasi di puskesmas hingga rumah sakit. Dengan data raksasa (big data), hal itu tak terjadi lagi.

”Ketika semua data terkumpul dalam satu basket besar, pasien tak perlu lagi ditanya hal yang sama berulang-ulang setiap kali pindah dari puskesmas ke rumah sakit. Nanti, tahun 2022, hal itu tak boleh ada lagi. Semua harus praktis, di mana pun berada,” tutur Rudi.

Praktik ekonomi
Pradeep Menon, Director of Big Data and AI Solution Architecture Alibaba Cloud, menyebutkan, banyak negara sudah menerapkan sistem big data dengan cloud. Di China, data berada dalam satu basket besar.

Di Indonesia, penerapan teknologi itu sudah lebih banyak diserap dalam praktik ekonomi. Berbekal telepon pintar, pembayaran belanja hingga tagihan bisa dilakukan dengan cepat.

Perusahaan seperti Starbucks juga sudah melibatkan konsumen untuk ikut mengetahui asal-usul kopi hingga cara mengolahnya sebelum dikonsumsi bebas. Konsumen hanya mengunduh aplikasi dan memindai barcode yang terpasang di etalase Starbucks. Informasi asal-usul biji kopi dan bagaimana cara mengolahnya pun bisa dibaca.–AYU SULISTYOWATI

Editor SIWI YUNITA

Sumber: Kompas, 12 Januari 2019

Yuk kasih komentar pakai facebook mu yang keren

Informasi terkait

Masalah Keagenan Pembiayaan Usaha Mikro pada Baitul Maal wa Tamwil di Indonesia
Perkembangan Hidup, Teknologi dan Agama
Jembatan antara Kecerdasan Buatan dan Kebijaksanaan Manusia dalam Al-Qur’an
AI di Mata Korporasi, Akademisi, dan Pemerintah
Ancaman AI untuk Peradaban Manusia
Tingkatkan Produktivitas dengan Kecerdasan Artifisial
Menilik Pengaruh Teknologi Kecerdasan Buatan dalam Pendidikan
Daftar Peraih Nobel 2024 beserta Karyanya, Ada Bapak AI-Novelis Asal Korsel
Berita ini 5 kali dibaca

Informasi terkait

Minggu, 16 Februari 2025 - 09:06 WIB

Masalah Keagenan Pembiayaan Usaha Mikro pada Baitul Maal wa Tamwil di Indonesia

Minggu, 16 Februari 2025 - 08:57 WIB

Perkembangan Hidup, Teknologi dan Agama

Minggu, 16 Februari 2025 - 08:52 WIB

Jembatan antara Kecerdasan Buatan dan Kebijaksanaan Manusia dalam Al-Qur’an

Minggu, 16 Februari 2025 - 08:48 WIB

AI di Mata Korporasi, Akademisi, dan Pemerintah

Minggu, 16 Februari 2025 - 08:44 WIB

Ancaman AI untuk Peradaban Manusia

Berita Terbaru

Berita

Perkembangan Hidup, Teknologi dan Agama

Minggu, 16 Feb 2025 - 08:57 WIB

Berita

AI di Mata Korporasi, Akademisi, dan Pemerintah

Minggu, 16 Feb 2025 - 08:48 WIB

Berita

Ancaman AI untuk Peradaban Manusia

Minggu, 16 Feb 2025 - 08:44 WIB