Tujuh Calon Rektor UI Segera Dipilih

- Editor

Kamis, 5 September 2019

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Proses pemilihan rektor Universitas Indonesia memasuki tahap seleksi terbuka dan mendalam. Sebanyak tujuh calon akan disaring dari 20 rektor yang telah terpilih sebagai kandidat rektor.

Ketua Majelis Wali Amanat Universitas Indonesia (UI) Saleh Husin, saat menyaksikan proses seleksi yang digelar Panitia Khusus Pemilihan Rektor UI di Jakarta pada Rabu (4/9/2019), menyatakan harapannya untuk para calon rektor yang terpilih. Rektor yang terpilih nantinya akan diumumkan kepada publik pada 16 September 2019.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

KOMPAS/DEONISIA ARLINTA–Daftar nama calon rektor UI yang tersaring.

”Kami berharap panitia khusus berhasil menyaring tujuh kandidat, yang selain berkualitas secara akademis juga berintegritas guna dibawa ke rapat paripurna Majelis Wali Amanat,” katanya.

KOMPAS/DEONISIA ARLINTA–Suasana proses seleksi yang digelar Panitia Khusus Pemilihan Rektor UI di Jakarta, Rabu (4/9/2019).

Ia optimistis, seleksi yang digelar Panitia Khusus (Pansus) Pemilihan Rektor mampu memenuhi harapan tinggi sivitas akademika akan sosok rektor yang mumpuni. Selain mampu membawa UI memasuki lingkup 200 perguruan tinggi terbaik dunia, rektor terpilih diharapkan juga sigap menjawab dinamika dunia pendidikan tinggi.

”Sejumlah masukan berharga untuk pansus berasal dari sosok seperti Pak Darmin Nasution, Bu Sri Mulyani, dan Pak Bambang Brodjonegoro. Tidak hanya masukan, mereka juga akan memberikan metode penilaian berjenjang dengan melibatkan lintas pihak. Kami yakini mampu memunculkan kandidat terbaik,” tutur Saleh, yang menjabat Menteri Perindustrian periode 2014-2016.

 

DEONISIA ARLINTA

Editor HAMZIRWAN HAM

Sumber: Kompas, 4 September 2019
—————————
Majelis Wali Amanat UI Nantikan 7 Calon Rektor Berintegritas dan Berkualitas

Sivitas akademika Universitas Indonesia mengharapkan melalui seleksi yang terbuka sekaligus mendalam akan terjaring kandidat rektor yang mumpuni.

“Kami berharap panitia khusus berhasil menyaring tujuh kandidat yang selain berkualitas secara akademis juga berintegritas guna dibawa ke rapat paripurna Majelis Wali Amanat, dan diumumkan kepada publik pada tanggal 16 September mendatang,” ujar Ketua Majelis Wali Amanat UI, Saleh Husin melalui keterangan resmi. Saat ini Panitia Khusus Pemilihan Rektor UI sedang dalam proses menyeleksi 20 orang kandidat.

Dirinya optimistis seleksi yang digelar Panitia Khusus Pemilihan Rektor mampu memenuhi harapan tinggi sivitas akademika akan sosok rektor yang selain mampu membawa UI memasuki lingkup 200 perguruan tinggi terbaik dunia dengan menggandeng seluruh potensi alumni yang dimiliki, juga sigap menjawab dinamika dunia pendidikan tinggi.

“Sejumlah masukan berharga dalam pansus dari sosok seperti Pak Darmin Nasution, Bu Sri Mulyani, Pak Bambang Brodjonegoro berikut metode penilaian berjenjang melibatkan lintas pihak seperti PPM Manajemen, BIN, BNPT hingga PPATK, kami yakini mampu memunculkan kandidat terbaik,” ujar Saleh yang menjabat Menteri Perindustrian 2014-2016. (*)

Editor M FAJAR MARTA

Sumber: Kompas, 4 September 2019

Yuk kasih komentar pakai facebook mu yang keren

Informasi terkait

Arsitektur yang Bertumbuh dari Tanah, Bukan dari Langit
Dusky: Senandung Ibu dari Sabana Papua
Dari Garis Hitam ke Masa Depan Digital: Kronik, Teknologi, dan Ragam Pemanfaatan Barcode hingga QRIS
Di Balik Lambang Garuda di Selembar Ijazah
Dari Quick Count ke Quick Lie: Kronik Naik Turun Ilmu Polling di Indonesia
AI Membaca Kehidupan: Dari A, T, C, G ke Taksonomi Baru
Petungkriyono: Napas Terakhir Owa Jawa dan Perlawanan Sunyi dari Hutan yang Tersisa
Zaman Plastik, Tubuh Plastik
Berita ini 12 kali dibaca

Informasi terkait

Kamis, 10 Juli 2025 - 17:54 WIB

Arsitektur yang Bertumbuh dari Tanah, Bukan dari Langit

Rabu, 9 Juli 2025 - 12:48 WIB

Dusky: Senandung Ibu dari Sabana Papua

Senin, 7 Juli 2025 - 08:07 WIB

Di Balik Lambang Garuda di Selembar Ijazah

Minggu, 6 Juli 2025 - 15:55 WIB

Dari Quick Count ke Quick Lie: Kronik Naik Turun Ilmu Polling di Indonesia

Sabtu, 5 Juli 2025 - 07:58 WIB

AI Membaca Kehidupan: Dari A, T, C, G ke Taksonomi Baru

Berita Terbaru

fiksi

Pohon yang Menolak Berbunga

Sabtu, 12 Jul 2025 - 06:37 WIB

Artikel

Arsitektur yang Bertumbuh dari Tanah, Bukan dari Langit

Kamis, 10 Jul 2025 - 17:54 WIB

Fiksi Ilmiah

Cerpen: Tamu dalam Dirimu

Kamis, 10 Jul 2025 - 17:09 WIB

Artikel

Dusky: Senandung Ibu dari Sabana Papua

Rabu, 9 Jul 2025 - 12:48 WIB

fiksi

Cerpen: Bahasa Cahaya

Rabu, 9 Jul 2025 - 11:11 WIB