Revitalisasi untuk Perkuat Lulusan

- Editor

Sabtu, 28 April 2018

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Revitalisasi sekolah menengah kejuruan terus mendapat dukungan pemerintah. Salah satu target utama revitalisasi ialah meningkatkan kebekerjaan lulusan SMK.

Tahun ini, revitalisasi SMK diberikan kepada 219 sekolah, sedangkan tahun lalu 125 SMK. Dukungan ini untuk membantu SMK agar dapat menyelaraskan diri dengan perkembangan dunia usaha dan industri.

Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Muhadjir Effendy, di Jakarta, Rabu (25/4/2018), mengatakan, bantuan pemerintah hanya pemicu. ”Mohon SMK yang mendapat bantuan segera meningkatkan standar. Khususnya standar isi, proses, pengajar, dan kompetensi lulusan yang sesuai dengan cita-cita dibuatnya SMK,” kata Muhadjir.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

–Siswa Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) berkompetisi pada bidang autobody repair pada sebuah Lomba Kompetensi SMK Tingkat Nasional di Jakarta beberapa waktu lampau. Parkir Timur Senayan, Jakarta, Selasa (22/11).

Menurut dia, sebenarnya banyak lulusan SMK yang terampil. ”Tapi, masih banyak yang tak siap kerja. Jadi, saya titip, pendidikan karakter di SMK itu satu saja. Siapkan anak-anak untuk menghadapi dunia kerja,” ujarnya.

Badan layanan
Muhadjir mengimbau SMK yang mendapatkan bantuan revitalisasi dapat didorong menjadi badan layanan umum daerah. ”Yang 219 ini tolong dipercaya untuk menjadi BLUD. Karena kalau teaching factory ini tidak produksi dan menjadi inkubator bisnis percuma saja,” ujarnya.

Deputi III Kantor Staf Kepresidenan Denni Puspa Purbasari mengapresiasi kinerja revitalisasi SMK yang dilakukan Kemendikbud. Revitalisasi memerlukan proses yang tidak instan. ”Saat ini, memang kami fokus pada beberapa SMK dulu. Membuat mereka menjadi contoh bagaimana revitalisasi dengan benar,” ujar Denni.

Direktur Jenderal Pendidikan Dasar dan Menengah Kemendikbud Hamid Muhammad mengungkapkan, total bantuan revitalisasi SMK tahun ini Rp 169 miliar. Bantuan itu harus berdampak terhadap peningkatan mutu pendidikan di SMK yang terlihat dari banyaknya lulusan yang siap bekerja. ”SMK yang direvitalisasi sudah 90 persen, sesuai dengan standar yang ditetapkan,” kata Hamid. (ELN)–ESTER LINCE NAPITUPULU

Sumber: Kompas, 26 April 2018

Facebook Comments Box

Berita Terkait

Madura di Mata Guru Besar UTM Profesor Khoirul Rosyadi, Perubahan Sosial Lunturkan Kebudayaan Taretan Dibi’
Meneladani Prof. Dr. Bambang Hariyadi, Guru Besar UTM, Asal Pamekasan, dalam Memperjuangkan Pendidikan
UII Tambah Jumlah Profesor Bidang Ilmu Hukum
3 Ilmuwan Menang Nobel Kimia 2023 Berkat Penemuan Titik Kuantum
Profil Claudia Goldin, Sang Peraih Nobel Ekonomi 2023
Tiga Ilmuwan Penemu Quantum Dots Raih Nobel Kimia 2023
Penghargaan Nobel Fisika: Para Peneliti Pionir, di antaranya Dua Orang Perancis, Dianugerahi Penghargaan Tahun 2023
Dua Penemu Vaksin mRNA Raih Nobel Kedokteran 2023
Berita ini 0 kali dibaca

Berita Terkait

Selasa, 21 November 2023 - 07:52 WIB

Madura di Mata Guru Besar UTM Profesor Khoirul Rosyadi, Perubahan Sosial Lunturkan Kebudayaan Taretan Dibi’

Senin, 13 November 2023 - 13:59 WIB

Meneladani Prof. Dr. Bambang Hariyadi, Guru Besar UTM, Asal Pamekasan, dalam Memperjuangkan Pendidikan

Senin, 13 November 2023 - 13:46 WIB

UII Tambah Jumlah Profesor Bidang Ilmu Hukum

Senin, 13 November 2023 - 13:42 WIB

3 Ilmuwan Menang Nobel Kimia 2023 Berkat Penemuan Titik Kuantum

Senin, 13 November 2023 - 13:37 WIB

Profil Claudia Goldin, Sang Peraih Nobel Ekonomi 2023

Senin, 13 November 2023 - 05:01 WIB

Penghargaan Nobel Fisika: Para Peneliti Pionir, di antaranya Dua Orang Perancis, Dianugerahi Penghargaan Tahun 2023

Senin, 13 November 2023 - 04:52 WIB

Dua Penemu Vaksin mRNA Raih Nobel Kedokteran 2023

Senin, 13 November 2023 - 04:42 WIB

Teliti Dinamika Elektron, Trio Ilmuwan Menang Hadiah Nobel Fisika

Berita Terbaru

Berita

UII Tambah Jumlah Profesor Bidang Ilmu Hukum

Senin, 13 Nov 2023 - 13:46 WIB

Berita

Profil Claudia Goldin, Sang Peraih Nobel Ekonomi 2023

Senin, 13 Nov 2023 - 13:37 WIB