N-219 Bangkitkan Industri Dirgantara

- Editor

Jumat, 11 Desember 2015

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Pesawat N-219 akhirnya tampil perdana di Bandung, Jawa Barat, Kamis (10/12). Ini peristiwa penting dalam dunia penerbangan Tanah Air, setelah N-250 terbang pada 1995. Kedua pesawat merupakan karya anak bangsa, mulai dari desain, rancang bangun, proses sertifikasi, hingga produksi.


Pesawat N-219 buatan  PT Dirgantara Indonesia (DI) bersama Lembaga Penerbangan dan Antariksa Nasional   diluncurkan dalam acara penampilan perdana pesawat N-219 di hanggar  PT DI, Bandung,  Jawa Barat, Kamis (10/12). Peluncuran yang dilakukan  Menteri Koordinator Politik, Hukum, dan Keamanan Luhut Binsar Pandjaitan ini merupakan karya anak bangsa secara keseluruhan. Pesawat ini merupakan pesawat andalan Indonesia untuk penerbangan ke wilayah-wilayah terpencil di Indonesia.

39528c54605d417183ceb225dbad356fKOMPAS/RONY ARIYANTO NUGROHO—Pesawat N-219 buatan PT Dirgantara Indonesia (DI) bersama Lembaga Penerbangan dan Antariksa Nasional diluncurkan dalam acara penampilan perdana pesawat N-219 di hanggar PT DI, Bandung, Jawa Barat, Kamis (10/12). Peluncuran yang dilakukan Menteri Koordinator Politik, Hukum, dan Keamanan Luhut Binsar Pandjaitan ini merupakan karya anak bangsa secara keseluruhan. Pesawat ini merupakan pesawat andalan Indonesia untuk penerbangan ke wilayah-wilayah terpencil di Indonesia.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Menurut rencana, N-219 akan diuji terbang perdana tahun 2016 untuk memperoleh sertifikat. “Pastikan penyempurnaannya terus didorong agar beroperasi lebih baik dan aman,” kata Menteri Koordinator Politik, Hukum, dan Keamanan Luhut Binsar Pandjaitan yang membacakan pesan Presiden Joko Widodo pada penampilan perdana N-219 di hanggar PT Dirgantara Indonesia (PT DI).

N-219 adalah pesawat berkapasitas 19 penumpang. Dibutuhkan survei selama dua tahun untuk memperoleh desain dan rancangan yang cocok dengan kondisi Indonesia. Pesawat itu diklaim lebih unggul dibandingkan pesawat sekelasnya, di antaranya karena penggunaan teknologi yang lebih canggih, berbiaya murah, dan cocok untuk daerah terpencil.

Luhut mengatakan, pemerintah mendukung pengembangan N-219. “Lewat beragam pengembangan, N-219 diharapkan bisa beroperasi tidak hanya di dalam negeri, tetapi juga memenuhi pasar luar negeri,” ujarnya.

Kepala Lembaga Penerbangan dan Antariksa Nasional Thomas Djamaluddin mengatakan, teknologi aerodinamika dan avionik N-219 cocok untuk kawasan pegunungan dan daerah terpencil. Dengan kecepatan minimum (stall speed) 59 knot, pesawat ini cocok melintasi daerah yang perlu manuver mumpuni dengan kecepatan rendah.

Penggunaan terrain alerting and warning system juga memberi pandangan tiga dimensi kepada pilot untuk mendeteksi pesawat saat mendekati kawasan perbukitan.

Pesawat buatan Lapan bersama PT Dirgantara Indonesia diluncurkan dalam acara roll-out pesawat N-219 di hanggar perakitan N-219 PT DI, Bandung, Jawa Barat, Rabu (10/12). Peluncuran yang dilakukan oleh Menteri Koordinator Politik Hukum dan Keamanan Luhut Binsar Panjaitan ini merupakan karya anak bangsa secara keseluruhannya. Pesawat ini merupakan pesawat andalan Indonesia untuk penerbangan ke wilayah-wilayah terpencil di Indonesia.

d0e952b76c1740bdbb3b06f9e716658aKOMPAS/RONY ARIYANTO NUGROHO–Pesawat buatan Lapan bersama PT Dirgantara Indonesia diluncurkan dalam acara roll-out pesawat N-219 di hanggar perakitan N-219 PT DI, Bandung, Jawa Barat, Rabu (10/12). Peluncuran yang dilakukan oleh Menteri Koordinator Politik Hukum dan Keamanan Luhut Binsar Panjaitan ini merupakan karya anak bangsa secara keseluruhannya. Pesawat ini merupakan pesawat andalan Indonesia untuk penerbangan ke wilayah-wilayah terpencil di Indonesia.

Pesawat buatan Lapan bersama PT Dirgantara Indonesia diluncurkan dalam acara roll-out pesawat N-219 di hanggar perakitan N-219 PT DI, Bandung, Jawa Barat, Rabu (10/12). Peluncuran yang dilakukan oleh Menteri Koordinator Politik Hukum dan Keamanan Luhut Binsar Panjaitan ini merupakan karya anak bangsa secara keseluruhannya. Pesawat ini merupakan pesawat andalan Indonesia untuk penerbangan ke wilayah-wilayah terpencil di Indonesia.

5d635983b1874c6dbcc9b47074f28240KOMPAS/RONY ARIYANTO NUGROHO–Pesawat buatan Lapan bersama PT Dirgantara Indonesia diluncurkan dalam acara roll-out pesawat N-219 di hanggar perakitan N-219 PT DI, Bandung, Jawa Barat, Rabu (10/12). Peluncuran yang dilakukan oleh Menteri Koordinator Politik Hukum dan Keamanan Luhut Binsar Panjaitan ini merupakan karya anak bangsa secara keseluruhannya. Pesawat ini merupakan pesawat andalan Indonesia untuk penerbangan ke wilayah-wilayah terpencil di Indonesia.

Direktur Utama PT DI Budi Santoso mengatakan, N-219 punya peluang besar dalam pemasaran. Saat ini banyak maskapai penerbangan membutuhkan pesawat untuk melayani penerbangan antarkota dan antardaerah terpencil di Indonesia.

N-219 dirancang mampu mendarat di lapangan terbang dengan panjang landasan 350 meter dan berkerikil.

“Kami optimistis bisa menguasai pasar pesawat terbang di kelasnya. Itu terlihat dari banyaknya pesanan N-219 oleh berbagai maskapai, domestik atau internasional,” katanya.

PT DI menargetkan produksi N-219 pada 2017 sebanyak enam unit. Selanjutnya, pada 2018 akan diproduksi 10 unit dan tahun 2019 sebanyak 18 unit. Ia menambahkan, produksi maksimal 20 unit per tahun dengan melihat pula kebutuhan pasar.

“Sejumlah negara menyatakan berminat membeli pesawat ini, seperti Kroasia, Laos, dan Thailand,” katanya.

Ruel de Leon Nacachi, Direktur Utama Air Born, perusahaan penyedia layanan penerbangan di Indonesia timur, mengatakan sudah memesan delapan N-219. Selain lebih murah dibandingkan pesawat sejenis, N-219 juga sangat cocok melayani transportasi di daerah tambang dan daerah terpencil. Harganya sekitar 5 juta dollar AS per unit, sedangkan Twin Otter sekitar 8 juta dollar AS per unit. (CHE)

Menteri Koordinator Politik Hukum dan Keamanan Luhut Binsar Panjaitan menaiki daerah kokpit psawat N-219 saat peluncuran pesawat buatan Lapan bersama PT Dirgantara Indonesia ini di hanggar perakitan N-219 PT DI, Bandung, Jawa Barat, Rabu (10/12). Pesawat ini merupakan karya anak bangsa secara keseluruhannya. Pesawat ini merupakan pesawat andalan Indonesia untuk penerbangan ke wilayah-wilayah terpencil di Indonesia.

f688999414b64a3d92b4990bba542083KOMPAS/RONY ARIYANTO NUGROHO–Menteri Koordinator Politik Hukum dan Keamanan Luhut Binsar Panjaitan menaiki daerah kokpit psawat N-219 saat peluncuran pesawat buatan Lapan bersama PT Dirgantara Indonesia ini di hanggar perakitan N-219 PT DI, Bandung, Jawa Barat, Rabu (10/12). Pesawat ini merupakan karya anak bangsa secara keseluruhannya. Pesawat ini merupakan pesawat andalan Indonesia untuk penerbangan ke wilayah-wilayah terpencil di Indonesia.
————
Versi cetak artikel ini terbit di harian Kompas edisi 11 Desember 2015, di halaman 1 deng

Yuk kasih komentar pakai facebook mu yang keren

Informasi terkait

Baru 24 Tahun, Maya Nabila Sudah Raih Gelar Doktor dari ITB
Metode Sainte Lague, Cara Hitung Kursi Pileg Pemilu 2024 dan Ilustrasinya
Jack Ma Ditendang dari Perusahaannya Sendiri
PT INKA Fokus pada Kereta Api Teknologi Smart Green, Mesin Bertenaga Air Hidrogen
7 Sesar Aktif di Jawa Barat: Nama, Lokasi, dan Sejarah Kegempaannya
Anak Non SMA Jangan Kecil Hati, Ini 7 Jalur Masuk UGM Khusus Lulusan SMK
Red Walet Majukan Aeromodelling dan Dunia Kedirgantaraan Indonesia
Penerima Nobel Fisika sepanjang waktu
Berita ini 2 kali dibaca

Informasi terkait

Senin, 1 April 2024 - 11:07 WIB

Baru 24 Tahun, Maya Nabila Sudah Raih Gelar Doktor dari ITB

Rabu, 21 Februari 2024 - 07:30 WIB

Metode Sainte Lague, Cara Hitung Kursi Pileg Pemilu 2024 dan Ilustrasinya

Rabu, 7 Februari 2024 - 14:23 WIB

Jack Ma Ditendang dari Perusahaannya Sendiri

Rabu, 7 Februari 2024 - 14:17 WIB

PT INKA Fokus pada Kereta Api Teknologi Smart Green, Mesin Bertenaga Air Hidrogen

Rabu, 7 Februari 2024 - 14:09 WIB

7 Sesar Aktif di Jawa Barat: Nama, Lokasi, dan Sejarah Kegempaannya

Rabu, 3 Januari 2024 - 17:34 WIB

Red Walet Majukan Aeromodelling dan Dunia Kedirgantaraan Indonesia

Minggu, 24 Desember 2023 - 15:27 WIB

Penerima Nobel Fisika sepanjang waktu

Selasa, 21 November 2023 - 07:52 WIB

Madura di Mata Guru Besar UTM Profesor Khoirul Rosyadi, Perubahan Sosial Lunturkan Kebudayaan Taretan Dibi’

Berita Terbaru

US-POLITICS-TRUMP

Berita

Jack Ma Ditendang dari Perusahaannya Sendiri

Rabu, 7 Feb 2024 - 14:23 WIB