Hingga sebelum bencana melanda Selat Sunda pada Sabtu (22/12/2018) lalu, ancaman tsunami dari Gunung Anak Krakatau cenderung diremehkan karena volume gunungnya dianggap masih kecil. Namun, longsoran sebagian tubuh gunung ini ke laut dengan volume relatif kecil, ternyata membangkitkan tsunami yang ...
Read More »Jam Kristal” untuk Memperkirakan Kapan Letusan Gunung Api
Para peneliti menemukan cara baru untuk memperkirakan berapa lama waktu yang dibutuhkan sebuah gunung api dengan magma basalitik sebelum meletus. Hal itu dilakukan dengan memantau mineral yang dikenal sebagai ‘jam kristal’ untuk menghitung berapa lama magma disimpan di zona moho, ...
Read More »Kondisi Terkini Anak Krakatau
Kawah Gunung Anak Krakatau kembali muncul di atas daratan. Ini menandai evolusi baru gunung ini setelah sebagian tubuh gunung ini longsor ke laut dan memicu tsunami pada 22 Desember 2018.
Read More »Gempa Beruntun Terekam di Sekitar Anak Krakatau
Gempa beruntun dengan kekuatan di M 4,1 ke bawah terekam sensor Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika di Selat Sunda pada Kamis (10/1/2019) sore. Gempa ini memiliki kedalaman dangkal, yaitu sekitar 1 kilometer dan dalam radius 36,5 kilometer dari Gunung Anak ...
Read More »Anak Krakatau Masih Bisa Memicu Tsunami
Aktivitas Gunung Anak Krakatau dikhawatirkan masih bisa memicu tsunami lagi. Untuk itu, perlu pemantauan secara intensif dan kewaspadaan masyarakat yang tinggal di pesisir Banten dan Lampung.
Read More »Tubuh Anak Krakatau Terus Berubah
Gunung Anak Krakatau masih terus berubah setelah longsor yang memicu tsunami pada 22 Agustus 2018 lalu. Beberapa letusan dan longsoran masih terjadi, tapi tak terekam ada tsunami lagi. Ancaman tsunami di Selat Sunda yang perlu diwaspadai ke depan juga berasal ...
Read More »Mengembangkan Sistem Peringatan Dini Tsunami Vulkanik
Tsunami akibat aktivitas vulkanik Anak Krakatau di Selat Sunda 22 Desember 2018 mendorong upaya rintisan pembangunan sistem peringatan dini di kawasan ini. Sistem itu melengkapi Indonesia Tsunami Early Warning Systems yang selama ini hanya memantau tsunami akibat gempa tektonik.
Read More »Menjelang 91 Tahun Munculnya Anak Krakatau
Anak Krakatau akan berusia 91 tahun. Pada 28 Januari 1928, Anak Krakatau muncul pertama kalinya di permukaan laut. Kelahirannya ditandai muntahan material vulkanik di bawah permukaan laut di barat daya ”Kaldera 1883”, sebutan lubang kaldera Krakatau yang meletus pada 1883.
Read More »Kian Kuat, Dugaan Tsunami Dipicu Longsoran Anak Krakatau
Sejumlah pakar dan lembaga saat ini masih terus mendalami penyebab tsunami yang terjadi di Selat Sunda pada Sabtu (22/12/2018) malam. Dugaan terkuat saat ini, tsunami dipicu oleh longsoran material Gunung Anak Krakatau dalam jumlah besar. Survei gabungan masih terus dilakukan ...
Read More »