Sebanyak 200 robot karya mahasiswa dari 148 perguruan tinggi yang terbagi menjadi 98 tim mengikuti kontes robot Indonesia atau KRI, kontes robot cerdas Indonesia atau KRCI, dan kontes robot seni Indonesia atau KRSI. Kegiatan tersebut akan berlangsung di Universitas Muhammadiyah Malang pada 19-20 Juni 2010.
Kontes robot ini mengutamakan pengembangan kreativitas dan daya inovasi mahasiswa dengan tantangan yang jauh lebih berat atau melampaui tantangan dunia industri.
Demikian dikemukakan Wakil Menteri Pendidikan Nasional Fasli Djalal, Selasa (15/6) di Jakarta. ”Kreativitas akan bisa digunakan di mana pun mahasiswa itu berada. Proses melahirkan inovasi ini yang lebih penting daripada sekadar memenuhi kebutuhan industri,” kata Fasli.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Pakar robot dari Teknik Elektro Universitas Indonesia, Wahidin Wahab, mengatakan, karya para pemenang kontes robot pada tahun-tahun sebelumnya belum dapat dimanfaatkan secara langsung oleh dunia industri.
Direktur Penelitian dan Pengabdian pada Masyarakat Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi Suryo Hapsoro Utomo mengingatkan, kontes robot ini untuk memancing kreativitas, kemampuan inovasi, dan kreasi mahasiswa, tidak secara langsung memenuhi kebutuhan industri.
Suryo menjelaskan, tim peserta diseleksi dari 306 tim peserta yang sebelumnya telah bertanding di tingkat regional, yakni di Bangka Belitung, Bandung, Yogyakarta, Malang, dan Manado.
Sesuai dengan tema KRI, ”Bersama Membangun Candi Prambanan”, para peserta harus merancang dua jenis robot, yakni satu robot manual dan 1-3 robot otomatis. Robot-robot itu harus bisa membangun candi dengan mengangkat balok-balok yang disusun di atas candi mengikuti alur penyusunan selama 3 menit. Bobot robot yang dibuat maksimal 50 kilogram.
Sementara untuk KRSI, peserta harus membuat 1 robot otomatis yang mampu melakukan gerakan menari mengikuti musik kesenian gamelan pengiring tari pendet dari Bali. Robot penari itu harus menyerupai struktur tubuh manusia dengan tinggi minimal 50 sentimeter dan berat maksimal 30 kilogram.
Pemenang I kontes robot Indonesia akan mewakili Indonesia dalam kontes serupa tingkat Asia Pasifik, yakni ABU (Organisasi Penyiaran se-Asia Pasifik) Robocon 2010 yang akan berlangsung di Kairo, Mesir, 19 September 2010. Sementara pemenang KRCI akan dikirim ke kontes sejenis tingkat internasional di Amerika Serikat. (LUK)
Sumber: Kompas, Rabu, 16 Juni 2010 | 04:46 WIB