Tips Menumbuhkan Budaya Baca Anak

- Editor

Kamis, 8 Maret 2018

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Budaya literasi terus didengungkan dan diterapkan di dalam keluarga sejak dini. Namun, beberapa keluarga kurang tepat dalam menerapkan upaya menumbuhkan budaya membaca dan menulis itu.

Dosen Sastra Inggris Fakultas Pendidikan Bahasa Inggris Universitas Malang Prof Ali Saukah MA PhD, ketika ditemui pada Rabu (7/3) di Malang, memberikan sejumlah tips menumbuhkan budaya literasi yang baik dan benar. Butuh beberapa trik pula agar upaya menumbuhkan budaya literasi berhasil.

Menurut Ali, menumbuhkan budaya membaca dapat dilakukan dengan membiasakan anak melihat orangtuanya membaca buku. Hal itu dapat dilakukan sesaat sebelum tidur.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

KOMPAS/RONY ARIYANTO NUGROHO–Remaja dan anak-anak membaca buku yang disajikan Perpustakaan Linggasarakan di emperan Jalan Ibrahim Adjie, Babakan Jati, Kota Bandung, Jawa Barat, Kamis (15/6/2017). Perpustakaan kaki lima yang dikelola remaja kampung setempat menjadi bentuk mulai tumbuhnya kesadaran akan pentingnya budaya literasi dan budaya baca, serta hak pengetahuan yang luas kepada semua lapisan masyarakat.

”Pada waktu anak hendak tidur, ajak mereka membaca. Minimal setiap hari 10 menit. Membaca juga harus dibumbui dengan gaya bahasa anak-anak,” ujarnya.

Sementara kebiasaan menulis dapat ditumbuhkan dengan membiasakan anak membuat buku harian. Dalam buku harian, anak dituntun untuk menuliskan apa yang ia alami dan rasakan hari itu.

KOMPAS/ANGGER PUTRANTO–Dosen Sastra Inggris Fakultas Pendidikan Bahasa Inggris Universitas Malang, Prof Prof Ali Saukah, MA PhD, ketika ditemui Kompas, Rabu (7/3).

”Tidak perlu memaksa anak untuk menulis di atas kertas. Menulis buku harian bisa dilakukan dengan komputer. Terpenting, ia bisa menyampaikan buah pikirannya,” ujar pria yang juga anggota tim ahli di Badan Standar Nasional Pendidikan.

Tak hanya itu Ali juga memberikan tips agar upaya membangun kebiasaan tersebut dapat berlangsung lama dan berhasil. ”Kunci keberhasilan ada pada keberlanjutan pembiasaan itu. Caranya, beri respons, tanpa hukuman dan perbanyak apresiasi,” ujarnya.

Ali mengatakan, saat orangtua membacakan buku cerita, anak biasanya menyampaikan pertanyaan. Orangtua harus merespons pertanyaan tersebut. Memberi jawaban hingga anak puas sehingga membuat anak semangat untuk mau meniru kebiasaan membaca.

Tulisan anak dalam buku harian juga perlu direspons. Hal itu menjadi bukti bahwa apa yang ia tulis dibaca oleh orang lain.–ANGGER PUTRANTO

Sumber: Kompas, 7 Maret 2018

Yuk kasih komentar pakai facebook mu yang keren

Informasi terkait

Habibie Award: Api Intelektual yang Menyala di Tengah Bangsa
Cerpen: Lagu dari Koloni Senyap
Di Balik Lembar Jawaban: Ketika Psikotes Menentukan Jalan — Antara Harapan, Risiko, dan Tanggung Jawab
Tabel Periodik: Peta Rahasia Kehidupan
Kincir Angin: Dari Ladang Belanda Hingga Pesisir Nusantara
Surat Panjang dari Pinggir Tata Surya
Ketika Matahari Menggertak Langit: Ledakan, Bintik, dan Gelombang yang Menggetarkan Bumi
Arsitektur yang Bertumbuh dari Tanah, Bukan dari Langit
Berita ini 11 kali dibaca

Informasi terkait

Sabtu, 1 November 2025 - 13:01 WIB

Habibie Award: Api Intelektual yang Menyala di Tengah Bangsa

Kamis, 16 Oktober 2025 - 10:46 WIB

Cerpen: Lagu dari Koloni Senyap

Kamis, 2 Oktober 2025 - 16:30 WIB

Di Balik Lembar Jawaban: Ketika Psikotes Menentukan Jalan — Antara Harapan, Risiko, dan Tanggung Jawab

Rabu, 1 Oktober 2025 - 19:43 WIB

Tabel Periodik: Peta Rahasia Kehidupan

Minggu, 27 Juli 2025 - 21:58 WIB

Kincir Angin: Dari Ladang Belanda Hingga Pesisir Nusantara

Berita Terbaru

Fiksi Ilmiah

Cerpen: Tarian Terakhir Merpati Hutan

Sabtu, 18 Okt 2025 - 13:23 WIB

Fiksi Ilmiah

Cerpen: Hutan yang Menolak Mati

Sabtu, 18 Okt 2025 - 12:10 WIB

etika

Cerpen: Lagu dari Koloni Senyap

Kamis, 16 Okt 2025 - 10:46 WIB