Lady Gaga Menginspirasi Nama Serangga

- Editor

Kamis, 12 Maret 2020

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Seorang mahasiswa pascasarjana dari University of Illinois at Urbana-Champaign, Brendan Morris, baru-baru ini menemukan serangga baru, yang kemudian diberi nama Lady Gaga.

Seorang mahasiswa pascasarjana dari University of Illinois at Urbana-Champaign, Brendan Morris, baru-baru ini menemukan serangga baru. Ia pun terinspirasi menamakannya berdasarkan nama Lady Gaga, diva pop dengan gaya flamboyan kelahiran Amerika Serikat.

Morris adalah seorang kandidat doktor bidang entomologi atau ilmu pengetahuan tentang serangga. Ia menemukan serangga wereng betina dengan genus baru ketika memeriksa 1.000 serangga wereng di Carnegie Museum of Natural History, Pittsburgh, untuk penelitian. Morris menamakan serangga itu Kaikaia gaga.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

”Jika akan ada serangga bernama Lady Gaga, itu adalah serangga wereng. Mereka memiliki tanduk luar biasa dan selera mode yang edan tentang mereka. Mereka tidak seperti apa pun yang pernah anda lihat sebelumnya,” ujar Morris kepada The Illinois News Bureau.

Hampir 1.000 serangga yang diteliti Morris berasal dari hutan tropis sekitar pesisir Samudra Pasifik, Nikaragua, hampir 30 tahun lalu. Kaikaia gaga memiliki ciri-ciri yang membedakannya dari serangga lainnya. Kaikaia gaga memiliki tanduk pada toraks atau belakang kepala seperti spesimen lainnya, tetapi wajah dan bulu-bulu kakinya berbeda.

Lady Gaga sendiri terkenal sebagai musisi berbakat dalam genre pop, dance, dan elektronik. Dalam dunia mode, penampilan Gaga juga kerap mencuri perhatian dan menjadi bahan perbincangan. Peraih 11 penghargaan Grammy Awards ini pernah memakai gaun dari daging mentah, bola plastik, dan boneka Kermit the Frog.

Pelantun ”Born This Way” ini juga terkenal atas penampilan glamor di atas karpet merah. Gaga, yang aktif menyuarakan kesetaraan bagi kaum minoritas, pernah berganti baju hingga empat baju di atas karpet merah acara Met Gala 2019.

Adapun Gaga bukanlah musisi pertama yang menjadi inspirasi nama hewan. Bulan lalu, seekor krustasea atau binatang air mendapatkan namanya, Macrostylis metallicola, dari grup musik Metallica. Selain itu, seekor udang bernama Synalpheus pinkfloydi mendapatkan namanya dari grup musik Pink Floyd pada 2017. (BILLBOARD)

Oleh ELSA EMIRIA LEBA

Editor: MARIA SUSY BERINDRA

Sumber: Kompas, 11 Maret 2020

Yuk kasih komentar pakai facebook mu yang keren

Informasi terkait

Tak Wajib Publikasi di Jurnal Scopus, Berapa Jurnal Ilmiah yang Harus Dicapai Dosen untuk Angka Kredit?
Empat Bidang Ilmu FEB UGM Masuk Peringkat 178-250 Dunia
Siap Diuji Coba, Begini Cara Kerja Internet Starlink di IKN
Riset Kulit Jeruk untuk Kanker & Tumor, Alumnus Sarjana Terapan Undip Dapat 3 Paten
Ramai soal Lulusan S2 Disebut Susah Dapat Kerja, Ini Kata Kemenaker
Lulus Predikat Cumlaude, Petrus Kasihiw Resmi Sandang Gelar Doktor Tercepat
Kemendikbudristek Kirim 17 Rektor PTN untuk Ikut Pelatihan di Korsel
Ini Beda Kereta Cepat Jakarta-Surabaya Versi Jepang dan Cina
Berita ini 0 kali dibaca

Informasi terkait

Rabu, 24 April 2024 - 16:17 WIB

Tak Wajib Publikasi di Jurnal Scopus, Berapa Jurnal Ilmiah yang Harus Dicapai Dosen untuk Angka Kredit?

Rabu, 24 April 2024 - 16:13 WIB

Empat Bidang Ilmu FEB UGM Masuk Peringkat 178-250 Dunia

Rabu, 24 April 2024 - 16:09 WIB

Siap Diuji Coba, Begini Cara Kerja Internet Starlink di IKN

Rabu, 24 April 2024 - 13:24 WIB

Riset Kulit Jeruk untuk Kanker & Tumor, Alumnus Sarjana Terapan Undip Dapat 3 Paten

Rabu, 24 April 2024 - 13:20 WIB

Ramai soal Lulusan S2 Disebut Susah Dapat Kerja, Ini Kata Kemenaker

Rabu, 24 April 2024 - 13:06 WIB

Kemendikbudristek Kirim 17 Rektor PTN untuk Ikut Pelatihan di Korsel

Rabu, 24 April 2024 - 13:01 WIB

Ini Beda Kereta Cepat Jakarta-Surabaya Versi Jepang dan Cina

Rabu, 24 April 2024 - 12:57 WIB

Soal Polemik Publikasi Ilmiah, Kumba Digdowiseiso Minta Semua Pihak Objektif

Berita Terbaru

Tim Gamaforce Universitas Gadjah Mada menerbangkan karya mereka yang memenangi Kontes Robot Terbang Indonesia di Lapangan Pancasila UGM, Yogyakarta, Jumat (7/12/2018). Tim yang terdiri dari mahasiswa UGM dari berbagai jurusan itu dibentuk tahun 2013 dan menjadi wadah pengembangan kemampuan para anggotanya dalam pengembangan teknologi robot terbang.

KOMPAS/FERGANATA INDRA RIATMOKO (DRA)
07-12-2018

Berita

Empat Bidang Ilmu FEB UGM Masuk Peringkat 178-250 Dunia

Rabu, 24 Apr 2024 - 16:13 WIB