Tiga sejarawan, yaitu Anhar Gonggong, Mona Lohanda, dan Asvi Warman Adam, Kamis (14/10) di Jakarta, menerima anugerah Nabil Award dari Yayasan Nation Building. Mereka dinilai berjasa bagi pengembangan proses nation building Indonesia melalui penelitian, penerbitan karya ilmiah, dan aktivitas lain yang mampu memberikan pencerahan kepada publik.
”Di tahun ke-4 pemberian Nabil Award, Yayasan Nation Building merasa terpanggil memberikan penghargaan kepada sejarawan. Hal ini berangkat dari keprihatinan akan memudarnya karakter dan wawasan kebangsaan. Sejarah adalah pelita untuk menuju ke hari depan, sekaligus cermin pengingat untuk tidak melakukan kesalahan yang sama,” kata Ketua Pendiri Yayasan Nation Building Eddie Lembong.
Yayasan Nation Building adalah suatu lembaga nirlaba yang didirikan 30 September 2006 dengan tujuan untuk turut serta dalam proses nation building Indonesia. Sejak 2007, sudah enam sarjana dari Perancis, Jerman, Singapura, Australia, dan Indonesia yang menerima Nabil Award.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Eddie menjelaskan, sejarah berpulang kepada dua anasir: mereka yang membuat sejarah dan para sejarawan yang menuliskan sejarah. (NAL)
Sumber: Kompas, Jumat, 15 Oktober 2010 | 04:14 WIB