Tiga Ilmuwan Penemu Quantum Dots Raih Nobel Kimia 2023

- Editor

Senin, 13 November 2023 - 05:13 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Sekretaris Tetap Akademi Ilmu Pengetahuan Kerajaan Swedia, mengumumkan para pemenang Hadiah Nobel Kimia 2023 dalam sebuah konferensi pers di Akademi Ilmu Pengetahuan Kerajaan Swedia di Stockholm, Swedia, 4 Oktober 2023. Penghargaan Nobel Kimia tahun ini diberikan kepada Moungi G. Bawendi, Louis E. Brus, dan Alexei I. Ekimov./Reuters Smallest Font Largest Font

Tiga ilmuwan meraih penghargaan Nobel di bidang Kimia atas kontribusinya dalam pengembangan nanoteknologi dengan penemuan dan pengembangan quantum dots.

Melansir Bloomberg, Kamis (5/10/2023), Royal Swedish Academy of Sciences memberikan hadiah Nobel kepada Moungi G. Bawendi dari Massachusetts Institute of Technology, Louis E. Brus dari Columbia University, dan Alexei I. Ekimov yang sebelumnya bekerja di perusahaan riset Nanocrystals Technology Inc.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Royal Swedish Academy of Sciences memberikan hadiah Nobel Kimia kepada Moungi G. Bawendi, Louis E, dan Alexei I. Ekimov. Reuters

Pemenang penghargaan Nobel Kimia tahun diumumkan secara resmi beberapa jam setelah nama-nama mereka bocor dalam sebuah email yang tidak sengaja terkirim. Ketiganya akan berbagi penghargaan senilai 11 juta krona atau US$1 juta.

”Royal Swedish Academy of Sciences telah memutuskan untuk menganugerahkan #NobelPrize dalam bidang Kimia tahun 2023 kepada Moungi G. Bawendi, Louis E. Brus, dan Alexei I. Ekimov atas penemuan dan sintesis titik-titik kuantum,” ungkap Komite Penghargaan Nobel di akun X (Twitter) resmi mereka @NobelPrize, Rabu (4/10/2023).

Akademi Swedia mengatakan penghargaan ini diberikan atas penemuan dan pengembangan titik-titik kuantum (quantum dots), nanopartikel yang sangat kecil sehingga ukurannya menentukan sifat-sifatnya.

“Komponen terkecil dari nanoteknologi ini sekarang menyebarkan cahayanya dari televisi dan lampu LED, dan juga dapat memandu para ahli bedah ketika mereka mengangkat jaringan tumor, di antara banyak hal lainnya,” ungkap mereka.

Bawendi lahir di Prancis, Brus lahir di Amerika Serikat, semantara Ekimov berasal dari negara bekas Uni Soviet.

Nama mereka terungkap dalam sebuah pesan email yang dikirim pada Rabu pagi, bahkan sebelum komite bertemu untuk secara resmi memutuskan para pemenang. Seorang juru bicara yang dihubungi oleh Bloomberg mengonfirmasi bahwa sebuah email tak sengaja terkirim dan menambahkan bahwa akademi belum membuat keputusan mengenai penghargaan tersebut.

Bawendi mengatakan dirinya tidak tahu mengenai kebocoran email tersebut dan terkejut setelah mengetahui dirinya meraih Nobel oleh Akademi swedia.

“Saya dibangunkan oleh Akademi Swedia, saya sedang tertidur lelap. Saya tidak mendengar apa-apa tentang hal itu. Saya sangat terkejut, mengantuk, kaget, tidak menyangka dan merasa terhormat. Saya tidak menyangka akan mendapatkannya,” ungkap Bawendi.

Kerahasiaan mengenai Hadiah Nobel ini biasanya dijunjung tinggi, meskipun pada tahun 2018 media lokal melaporkan bahwa sebuah penyelidikan menemukan bahwa seorang anggota komite telah mengungkapkan nama-nama pemenang kepada suaminya. Penyelidikan ini dilakukan setelah skandal yang menyebabkan penarikan penghargaan Nobel Sastra pada tahun itu.

Sekretaris Jenderal Akademi Swedia Hans Ellegren menyebut kebocoran pada hari Rabu itu sangat disayangkan.

“Ada siaran pers yang dikirim untuk alasan yang belum diketahui. Kami pagi ini sangat aktif mencoba mencari tahu apa yang sebenarnya terjadi, namun hingga saat ini kami belum mengetahuinya,” ungkapnya.

Namun, ia menggarisbawahi bahwa tidak ada keputusan yang diambil sebelum email tersebut dikirim, mengingat seluruh akademi harus bertemu untuk memilih para pemenang.

“Pertemuan ini bukan hanya formalitas. Akademi secara keseluruhan memutuskan siapa yang akan menerima hadiah Nobel, tetapi tidak ada keputusan yang diambil sampai keputusan itu diambil,’ pungkasnya.

Brus dan Ekimov, secara independen satu sama lain, adalah orang pertama yang menciptakan titik-titik kuantum, yang merupakan kristal yang sering kali hanya terdiri dari beberapa ribu atom.

Dari segi ukuran, titik-titik kuantum memiliki hubungan yang sama dengan bola sepak seperti halnya bola sepak dengan ukuran Bumi. Mengubah ukuran nanopartikel memungkinkan kontrol terhadap warnanya.

Kontribusi Bawendi adalah merevolusi metode pembuatannya dengan kualitas tinggi.

Hadiah Nobel tahunan untuk pencapaian di bidang fisika, kimia, kedokteran, sastra, dan perdamaian ditetapkan berdasarkan wasiat Alfred Nobel, penemu dinamit asal Swedia, yang meninggal dunia pada tahun 1896. Hadiah untuk ilmu ekonomi ditambahkan oleh bank sentral Swedia pada tahun 1968.

Para pemenang untuk setiap bidang diumumkan setiap harinya hingga tanggal 9 Oktober di Stockholm, kecuali Nobel Perdamaian, yang penerimanya dipilih oleh Komite Nobel Norwegia di Oslo.

Penulis : Aprianto Cahyo Nugroho – Bisnis.com

Sumber: Bisnis.com Kamis, 5 Oktober 2023

Facebook Comments Box

Berita Terkait

Madura di Mata Guru Besar UTM Profesor Khoirul Rosyadi, Perubahan Sosial Lunturkan Kebudayaan Taretan Dibi’
Meneladani Prof. Dr. Bambang Hariyadi, Guru Besar UTM, Asal Pamekasan, dalam Memperjuangkan Pendidikan
UII Tambah Jumlah Profesor Bidang Ilmu Hukum
3 Ilmuwan Menang Nobel Kimia 2023 Berkat Penemuan Titik Kuantum
Profil Claudia Goldin, Sang Peraih Nobel Ekonomi 2023
Penghargaan Nobel Fisika: Para Peneliti Pionir, di antaranya Dua Orang Perancis, Dianugerahi Penghargaan Tahun 2023
Dua Penemu Vaksin mRNA Raih Nobel Kedokteran 2023
Teliti Dinamika Elektron, Trio Ilmuwan Menang Hadiah Nobel Fisika
Berita ini 2 kali dibaca

Berita Terkait

Selasa, 21 November 2023 - 07:52 WIB

Madura di Mata Guru Besar UTM Profesor Khoirul Rosyadi, Perubahan Sosial Lunturkan Kebudayaan Taretan Dibi’

Senin, 13 November 2023 - 13:59 WIB

Meneladani Prof. Dr. Bambang Hariyadi, Guru Besar UTM, Asal Pamekasan, dalam Memperjuangkan Pendidikan

Senin, 13 November 2023 - 13:46 WIB

UII Tambah Jumlah Profesor Bidang Ilmu Hukum

Senin, 13 November 2023 - 13:42 WIB

3 Ilmuwan Menang Nobel Kimia 2023 Berkat Penemuan Titik Kuantum

Senin, 13 November 2023 - 13:37 WIB

Profil Claudia Goldin, Sang Peraih Nobel Ekonomi 2023

Senin, 13 November 2023 - 05:01 WIB

Penghargaan Nobel Fisika: Para Peneliti Pionir, di antaranya Dua Orang Perancis, Dianugerahi Penghargaan Tahun 2023

Senin, 13 November 2023 - 04:52 WIB

Dua Penemu Vaksin mRNA Raih Nobel Kedokteran 2023

Senin, 13 November 2023 - 04:42 WIB

Teliti Dinamika Elektron, Trio Ilmuwan Menang Hadiah Nobel Fisika

Berita Terbaru

Berita

UII Tambah Jumlah Profesor Bidang Ilmu Hukum

Senin, 13 Nov 2023 - 13:46 WIB

Berita

Profil Claudia Goldin, Sang Peraih Nobel Ekonomi 2023

Senin, 13 Nov 2023 - 13:37 WIB