Laptop dan Flashdisk Dicuri, Data Bencana Alam Indonesia Hilang

- Editor

Jumat, 2 Desember 2011

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Maling tak pernah pilih-pilih korban. Begitu dianggap memiliki barang berharga, siapa pun akan digarong.Tak terkecuali Kepala Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana (PVMBG) Surono.

Rabu (30/11) lalu,Surono menjadi korban kejahatan di lokasi peristirahatan Km 42, Jalan Tol Cipularang, Purwakarta,Jawa Barat. Komplotan penjahat memecahkan kaca mobilnya dan menggasak tas serta beberapa barang lain. Isi tas dan barang-barang itu sangat berharga,bukan hanya bagi Surono,melainkan juga Indonesia.”Saya kehilangan tas berisi laptop, sembilan flashdisk,dan sebuah hardisk eksternal,”cerita Surono kemarin.Menurut sarjana Fisika ITB itu,laptop dan flashdisk berisi data-data bencana alam Indonesia 2001–2011.

Selain itu juga terdapat data geologi dan kegunungapian Indonesia, termasuk data mengenai Gunung Merapi yang meletus hebat tahun lalu dan Gunung Papandayan di Garut yang aktivitas vulkanologinya sedang tinggi belakangan ini. ”Semua hilang,”ucapnya. Surono menceritakan, kejadian ini bermula ketika dia dalam perjalanan menuju Bandara Soekarno-Hatta, Cengkareng,untuk mengejar penerbangan ke Yogyakarta. Pria yang akrab dengan sapaan Mbah Rono sejak erupsi Merapi itu menyetir sendiri kendaraannya.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Sekitar pukul 15.02 WIB dia memutuskan masuk lokasi peristirahatan Km 42 untuk makan. Tak lama dia kembali. Betapa terkejutnya Surono ketika mendapati kaca jendela belakang bagian kirinya pecah.Pria yang meraih gelar DEA Mechanique Mileux Geophysique et Environment dari Grenoble University di Grenoble,Prancis ini makin terhenyak mendapati laptop dan flashdiskyang dia letakkan di jok raib. Mengingat data yang hilang sangat penting dan bernilai ilmiah tinggi,doktor geofisika ini juga berupaya mencari dengan caranya sendiri.Surono menjanjikan imbalan Rp20 juta bagi siapa saja yang mengembalikan barang-barangnya.

”Karena data-data ini menyangkut kepentingan masyarakat Indonesia,”sebut dia. Aksi kejahatan di jalan tol memang patut diwasapadai. Indonesian Crime Analyst Forum (ICAF) sebelumnya mengungkapkan,salah satu kejahatan yang sering terjadi adalah perampasan mobil.Ada beberapa modus yang digunakan penjahat di antaranya menabrak dari belakang atau serempetan.

Bagi yang baru saja parkir di lokasi peristirahatan,ICAF juga meminta pengendara waspada. Banyaknya mobil yang parkir kerap dimanfaatkan pelaku kejahatan. ASEP SUPIANDI/CR1

Sumber: Koran Sindo, 2 Desember 2011

Yuk kasih komentar pakai facebook mu yang keren

Informasi terkait

Daftar Peraih Nobel 2024 beserta Karyanya, Ada Bapak AI-Novelis Asal Korsel
Seberapa Penting Penghargaan Nobel?
Mengenal MicroRNA, Penemuan Peraih Nobel Kesehatan 2024
Ilmuwan Dapat Nobel Kimia Usai Pecahkan Misteri Protein Pakai AI
Hadiah Nobel Fisika 2024 bagi Pionir Pembelajaran Mesin
Tak Wajib Publikasi di Jurnal Scopus, Berapa Jurnal Ilmiah yang Harus Dicapai Dosen untuk Angka Kredit?
Empat Bidang Ilmu FEB UGM Masuk Peringkat 178-250 Dunia
Siap Diuji Coba, Begini Cara Kerja Internet Starlink di IKN
Berita ini 3 kali dibaca

Informasi terkait

Senin, 21 Oktober 2024 - 10:50 WIB

Daftar Peraih Nobel 2024 beserta Karyanya, Ada Bapak AI-Novelis Asal Korsel

Senin, 21 Oktober 2024 - 10:46 WIB

Seberapa Penting Penghargaan Nobel?

Senin, 21 Oktober 2024 - 10:41 WIB

Mengenal MicroRNA, Penemuan Peraih Nobel Kesehatan 2024

Senin, 21 Oktober 2024 - 10:31 WIB

Ilmuwan Dapat Nobel Kimia Usai Pecahkan Misteri Protein Pakai AI

Senin, 21 Oktober 2024 - 10:22 WIB

Hadiah Nobel Fisika 2024 bagi Pionir Pembelajaran Mesin

Berita Terbaru

Berita

Seberapa Penting Penghargaan Nobel?

Senin, 21 Okt 2024 - 10:46 WIB

Berita

Mengenal MicroRNA, Penemuan Peraih Nobel Kesehatan 2024

Senin, 21 Okt 2024 - 10:41 WIB

Berita

Hadiah Nobel Fisika 2024 bagi Pionir Pembelajaran Mesin

Senin, 21 Okt 2024 - 10:22 WIB