Daun Stevia Jadi Alternatif Pemanis Nonkalori

- Editor

Jumat, 9 Maret 2018 - 17:22 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Masyarakat mulai sadar untuk mengurangi kandungan gula yang dikonsumsi seiring meningkatnya jumlah penderita diabetes dan hipertensi di Indonesia. Salah satu caranya dengan memilih kandungan gula alami, terutama dengan kandungan rendah kalori. Daun stevia diklaim dapat menjadi alternatif yang bisa dipilih untuk mengatasi masalah tersebut.

DEONISIA ARLINTA UNTUK KOMPAS–Dokter spesialis gizi klinik Rumah Sakit Pondok Indah Bintaro Jaya, Diana F Suganda seusai peluncuran Kecap Bango Light, di Jakarta, Kamis (8/3).

Dokter spesialis gizi klinik Rumah Sakit Pondok Indah Bintaro Jaya, Diana F Suganda mengatakan, daun stevia bisa menjadi pilihan bagi penderita diabetes ataupun hipertensi yang sedang mengurangi kandungan gula. “Daun stevia ini memiliki kandungan nol kalori, tetapi ekstraknya bisa menghasilkan rasa manis berkali lipat dari gula biasa,” katanya dalam peluncuran Kecap Bango Light, di Jakarta, Kamis (8/3).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

contoh daun stevia

Meski belum ada penelitian khusus tekait daun stevia ini, Diana menambahkan, sudah ada beberapa perusahaan yang memanfaatkan ektrak dari daun ini pada kandungan produk yang dipasarkan. Masyarakat pun bisa memilih produk tersebut sebagai pengganti gula biasa.

Namun, Diana berpendapat, kandungan daun stevia tidak akan berdampak jika tidak memerhatikan proses pengolahan makanan. “Ekstrak daun stovia memang rendah kalori, tetapi kalau saat proses masak tetap menambahkan garam berlebihan dan dikonsumsi dalam jumlah banyak akan percuma,” ujarnya.DD04

Sumber: Kompas, 8 Maret 2018

Facebook Comments Box

Berita Terkait

Madura di Mata Guru Besar UTM Profesor Khoirul Rosyadi, Perubahan Sosial Lunturkan Kebudayaan Taretan Dibi’
Meneladani Prof. Dr. Bambang Hariyadi, Guru Besar UTM, Asal Pamekasan, dalam Memperjuangkan Pendidikan
UII Tambah Jumlah Profesor Bidang Ilmu Hukum
3 Ilmuwan Menang Nobel Kimia 2023 Berkat Penemuan Titik Kuantum
Profil Claudia Goldin, Sang Peraih Nobel Ekonomi 2023
Tiga Ilmuwan Penemu Quantum Dots Raih Nobel Kimia 2023
Penghargaan Nobel Fisika: Para Peneliti Pionir, di antaranya Dua Orang Perancis, Dianugerahi Penghargaan Tahun 2023
Dua Penemu Vaksin mRNA Raih Nobel Kedokteran 2023
Berita ini 1 kali dibaca

Berita Terkait

Selasa, 21 November 2023 - 07:52 WIB

Madura di Mata Guru Besar UTM Profesor Khoirul Rosyadi, Perubahan Sosial Lunturkan Kebudayaan Taretan Dibi’

Senin, 13 November 2023 - 13:59 WIB

Meneladani Prof. Dr. Bambang Hariyadi, Guru Besar UTM, Asal Pamekasan, dalam Memperjuangkan Pendidikan

Senin, 13 November 2023 - 13:46 WIB

UII Tambah Jumlah Profesor Bidang Ilmu Hukum

Senin, 13 November 2023 - 13:42 WIB

3 Ilmuwan Menang Nobel Kimia 2023 Berkat Penemuan Titik Kuantum

Senin, 13 November 2023 - 13:37 WIB

Profil Claudia Goldin, Sang Peraih Nobel Ekonomi 2023

Senin, 13 November 2023 - 05:01 WIB

Penghargaan Nobel Fisika: Para Peneliti Pionir, di antaranya Dua Orang Perancis, Dianugerahi Penghargaan Tahun 2023

Senin, 13 November 2023 - 04:52 WIB

Dua Penemu Vaksin mRNA Raih Nobel Kedokteran 2023

Senin, 13 November 2023 - 04:42 WIB

Teliti Dinamika Elektron, Trio Ilmuwan Menang Hadiah Nobel Fisika

Berita Terbaru

Berita

UII Tambah Jumlah Profesor Bidang Ilmu Hukum

Senin, 13 Nov 2023 - 13:46 WIB

Berita

Profil Claudia Goldin, Sang Peraih Nobel Ekonomi 2023

Senin, 13 Nov 2023 - 13:37 WIB