Panut Ingin UGM Masuk 500 Besar Dunia

- Editor

Selasa, 18 April 2017

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Guru Besar Fakultas Teknik Universitas Gadjah Mada, Yogyakarta, Panut Mulyono terpilih menjadi Rektor UGM periode 2017-2022. Panut menyatakan, salah satu prioritas utamanya adalah membawa perguruan tinggi tersebut masuk jajaran 500 universitas terbaik di dunia.

“Saya ingin membawa UGM masuk salah satu dari 500 universitas terbaik dunia,” ungkap Panut seusai pemilihan rektor UGM di Balai Senat UGM, Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY), Senin (17/4).

Panut menuturkan, agar bisa masuk jajaran 500 universitas terbaik dunia, UGM harus meningkatkan reputasi akademis, antara lain dengan menaikkan produktivitas dosen dalam publikasi di jurnal internasional dan memberi kuliah di luar negeri.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Saat ini, berdasarkan penilaian lembaga pemeringkat Quacquarelli Symonds, UGM ada di peringkat 501-550. Di Indonesia, baru dua universitas yang masuk 500 besar dunia, yakni Universitas Indonesia dan Institut Teknologi Bandung.

Pemilihan rektor periode kali ini dihadiri 18 dari 19 anggota Majelis Wali Amanat (MWA) UGM. Mereka antara lain Menteri Sekretaris Negara Pratikno yang juga Ketua MWA UGM, Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi, Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Basuki Hadimuljono, serta Gubernur DIY Sultan Hamengku Buwono X.

HRS–Panut Mulyono

Sementara itu, Menteri Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi Mohammad Nasir selaku wakil pemerintah di MWA UGM tidak hadir. Nasir diwakili Direktur Jenderal Pembelajaran dan Kemahasiswaan Kementerian Ristek dan Dikti Intan Ahmad.

Dalam pemilihan yang berlangsung tiga tahap itu, Panut yang masih menjabat Dekan Fakultas Teknik UGM mengungguli dua calon lain, Dekan Fakultas Peternakan UGM Ali Agus serta Dekan Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik UGM Erwan Agus Purwanto. Pada tahap terakhir, Panut mendapat 15 dari total 25 suara, sedangkan Ali meraih 10 suara. Erwan tak ikut pemilihan terakhir karena sudah gugur dalam pemilihan tahap kedua.

Pengurus Pusat Keluarga Alumni Gadjah Mada (Kagama) mengucapkan selamat atas terpilihnya Panut sebagai Rektor UGM. Dalam pernyataan tertulisnya, PP Kagama berharap Panut melanjutkan semangat Dwikorita Karnawati, Rektor UGM periode 2014-2017, membawa UGM meraih kemajuan. (HRS)
—————-
Versi cetak artikel ini terbit di harian Kompas edisi 18 April 2017, di halaman 11 dengan judul “Panut Ingin UGM Masuk 500 Besar Dunia”.

Yuk kasih komentar pakai facebook mu yang keren

Informasi terkait

Dusky: Senandung Ibu dari Sabana Papua
Dari Garis Hitam ke Masa Depan Digital: Kronik, Teknologi, dan Ragam Pemanfaatan Barcode hingga QRIS
Di Balik Lambang Garuda di Selembar Ijazah
Dari Quick Count ke Quick Lie: Kronik Naik Turun Ilmu Polling di Indonesia
AI Membaca Kehidupan: Dari A, T, C, G ke Taksonomi Baru
Petungkriyono: Napas Terakhir Owa Jawa dan Perlawanan Sunyi dari Hutan yang Tersisa
Zaman Plastik, Tubuh Plastik
Suara yang Menggeser Tanah: Kisah dari Lereng yang Retak di Brebes
Berita ini 27 kali dibaca

Informasi terkait

Rabu, 9 Juli 2025 - 12:48 WIB

Dusky: Senandung Ibu dari Sabana Papua

Rabu, 9 Juli 2025 - 10:21 WIB

Dari Garis Hitam ke Masa Depan Digital: Kronik, Teknologi, dan Ragam Pemanfaatan Barcode hingga QRIS

Senin, 7 Juli 2025 - 08:07 WIB

Di Balik Lambang Garuda di Selembar Ijazah

Minggu, 6 Juli 2025 - 15:55 WIB

Dari Quick Count ke Quick Lie: Kronik Naik Turun Ilmu Polling di Indonesia

Sabtu, 5 Juli 2025 - 07:58 WIB

AI Membaca Kehidupan: Dari A, T, C, G ke Taksonomi Baru

Berita Terbaru

Artikel

Dusky: Senandung Ibu dari Sabana Papua

Rabu, 9 Jul 2025 - 12:48 WIB

fiksi

Cerpen: Bahasa Cahaya

Rabu, 9 Jul 2025 - 11:11 WIB

Artikel

Di Balik Lambang Garuda di Selembar Ijazah

Senin, 7 Jul 2025 - 08:07 WIB