ITB Selidiki Plagiarisme

- Editor

Senin, 19 April 2010 - 04:18 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Tim khusus bentukan Dekan Sekolah Tinggi Elektro dan Informatika Institut Teknologi Bandung meminta waktu seminggu untuk menyusun rekomendasi kepada rektor tentang kasus plagiarisme oleh MZ, calon dosen ITB. Bila menyalahi aturan, bakal ada tindakan.

Rektor ITB Ahmaloka mengatakan, tim khusus sudah terbentuk sejak setahun lalu dan terus bekerja untuk meneliti sepak terjang MZ. Tim terdiri dari 11 guru besar STEI termasuk dekan dan wakilnya. ”Bahkan, tim sudah melakukan kontak langsung dengan penulis makalah yang karyanya dijiplak MZ,” kata Ahmaloka di Bandung, Jumat (16/4) malam, seusai bertemu tim khusus di Sekolah Tinggi Elektro dan Informatika (STEI) ITB.

Kasus plagiarisme ini diketahui setelah situs resmi Institute of Electrical and Electronics Engineers (IEEE) memasang pengumuman adanya plagiarisme dalam makalah ilmiah hasil karya MZ, SHS, YP, dan CM dari ITB pada 2008.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Judul makalah ilmiah itu adalah ”3D Topological Relations for 3D Spatial Analysis”. Makalah ini sama dengan karya Siyka Zlatanova berjudul ”3D Topological Relationships” yang dipublikasikan dalam ”the 11th International Workshop on Database and Expert System Applications”. Hasil investigasi menyebutkan MZ ternyata mengirimkan makalah itu tanpa persetujuan promotornya, CM, dan dua kopromotor, SHS dan YP.

Ahmaloka mengatakan, meski belum menghasilkan rekomendasi, tim khusus memaparkan sudah melihat disertasi MZ. Tim juga mengatakan bahwa MZ telah mengakui bahwa perbuatannya ini tidak melibatkan promotor dan kopromotornya. Selain itu, menurut konfirmasi pada pihak IEEE, hanya MZ yang masuk daftar hitam. Adapun promotor dan kopromotornya masih bisa mengirimkan makalah ke IEEE. Tim meminta waktu satu minggu untuk memaparkan rekomendasi terkait hal ini.

Keputusan pencabutan

Nantinya, segala bentuk rekomendasi akan disampaikan langsung kepada rektor untuk dikaji, apakah gelar kesarjanaan MZ yang didapat di ITB akan dicabut atau tidak. Bila buktinya mendukung, gelar kesarjanaannya bisa dicabut. Namun, bila tidak terbukti, ITB tidak bisa memaksakannya.

Ditanya mengenai kegiatan belajar mengajar di ITB, Ahmaloka meyakini bahwa kasus ini tidak akan mengganggu keseluruhan proses belajar-mengajar. Ia juga berharap agar kasus ini tidak sampai menurunkan kredibilitas ITB di tingkat nasional dan internasional. Kasus plagiasi, menurut dia, baru terjadi pertama kali ini. (CHE)

Sumber: Kompas, Sabtu, 17 April 2010 | 04:12 WIB

Facebook Comments Box

Berita Terkait

Madura di Mata Guru Besar UTM Profesor Khoirul Rosyadi, Perubahan Sosial Lunturkan Kebudayaan Taretan Dibi’
Meneladani Prof. Dr. Bambang Hariyadi, Guru Besar UTM, Asal Pamekasan, dalam Memperjuangkan Pendidikan
UII Tambah Jumlah Profesor Bidang Ilmu Hukum
3 Ilmuwan Menang Nobel Kimia 2023 Berkat Penemuan Titik Kuantum
Profil Claudia Goldin, Sang Peraih Nobel Ekonomi 2023
Tiga Ilmuwan Penemu Quantum Dots Raih Nobel Kimia 2023
Penghargaan Nobel Fisika: Para Peneliti Pionir, di antaranya Dua Orang Perancis, Dianugerahi Penghargaan Tahun 2023
Dua Penemu Vaksin mRNA Raih Nobel Kedokteran 2023
Berita ini 1 kali dibaca

Berita Terkait

Selasa, 21 November 2023 - 07:52 WIB

Madura di Mata Guru Besar UTM Profesor Khoirul Rosyadi, Perubahan Sosial Lunturkan Kebudayaan Taretan Dibi’

Senin, 13 November 2023 - 13:59 WIB

Meneladani Prof. Dr. Bambang Hariyadi, Guru Besar UTM, Asal Pamekasan, dalam Memperjuangkan Pendidikan

Senin, 13 November 2023 - 13:46 WIB

UII Tambah Jumlah Profesor Bidang Ilmu Hukum

Senin, 13 November 2023 - 13:42 WIB

3 Ilmuwan Menang Nobel Kimia 2023 Berkat Penemuan Titik Kuantum

Senin, 13 November 2023 - 13:37 WIB

Profil Claudia Goldin, Sang Peraih Nobel Ekonomi 2023

Senin, 13 November 2023 - 05:01 WIB

Penghargaan Nobel Fisika: Para Peneliti Pionir, di antaranya Dua Orang Perancis, Dianugerahi Penghargaan Tahun 2023

Senin, 13 November 2023 - 04:52 WIB

Dua Penemu Vaksin mRNA Raih Nobel Kedokteran 2023

Senin, 13 November 2023 - 04:42 WIB

Teliti Dinamika Elektron, Trio Ilmuwan Menang Hadiah Nobel Fisika

Berita Terbaru

Berita

UII Tambah Jumlah Profesor Bidang Ilmu Hukum

Senin, 13 Nov 2023 - 13:46 WIB

Berita

Profil Claudia Goldin, Sang Peraih Nobel Ekonomi 2023

Senin, 13 Nov 2023 - 13:37 WIB