Telkomtelstra Sediakan Teknologi Berbasis Komputasi Awan

- Editor

Jumat, 17 November 2017

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Perusahaan pengelolaan jaringan Telkomtelstra mendorong transformasi digital di Indonesia dengan menyediakan teknologi berbasis komputasi awan. Hal ini juga mendukung visi pemerintah untuk mewujudkan Indonesia sebagai salah satu negara ekonomi digital terbesar di Asia Tenggara pada 2020.

Telkomtelstra merupakan perusahaan patungan antara Telkom dari Indonesia dan Telstra dari Australia yang menyediakan pengelolaan jaringan, pengelolaan komputasi awan, aplikasi, multichannel platform, dan solusi pusat komputasi awan. Pada Rabu (15/11) di Jakarta, perusahaan ini menggelar acara Telkomtelstra Digital Summit 2017 – Technology Innovation for Tomorrow’s Business.

Menurut Director of Operations Telkomtelstra David Gee, acara tersebut dirancang khusus untuk memberikan wawasan kepada pengunjung dalam memahami implementasi transformasi bisnis di era digital.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Untuk mendukung perusahaan di Indonesia, Telkomtelstra mengenalkan komputasi awan terbaru dari Microsoft yaitu Azure Stack Platform

“Untuk mendukung perusahaan di Indonesia, Telkomtelstra mengenalkan komputasi awan terbaru dari Microsoft yaitu Azure Stack Platform,” ujar David.

KOMPAS/PRADIPTA PANDU MUSTIKA–Director of Operations Telkomtelstra David Gee saat menjelaskan komputasi awan kepada para wartawan saat acara Telkomtelstra Digital Summit 2017 di Jakarta, Kamis (15/11).

Azure Stack merupakan kelanjutan dari produk Azure, yang menawarkan inovasi terhadap komputasi awan yang cepat memungkinkan konsistensi saat menjalankan platform hybrid cloud.

Komputasi awan terbaru dari Microsoft ini diklaim dapat meningkatkan pelayanan terhadap pelanggan, mendorong efisiensi operasional, serta mengoptimalkan tenaga kerja dari perusahaan-perusahaan di Indonesia.

Chief Financial Officer Telkomtelstra Ernest Hutagalung mengatakan, Telkomtelstra menjadikan Indonesia sebagai pasar karena melihat adanya peluang dari perusahaan-perusahaan di Indonesia yang sedang menghadapi tantangan-tantangan beragam di era digital.

“Telkomtelstra menekankan rencana penyediaan solusi keamanan berkinerja tinggi. Hal ini dirancang untuk memberikan pelanggan ketenangan dalam menghadapi berbagai ancaman siber, sehingga perusahaan dapat lebih fokus dan percaya diri dalam bersaing di era digital,” tutur Ernest. (DD15)

Sumber: Kompas, 15 November 2017

Yuk kasih komentar pakai facebook mu yang keren

Informasi terkait

Daftar Peraih Nobel 2024 beserta Karyanya, Ada Bapak AI-Novelis Asal Korsel
Seberapa Penting Penghargaan Nobel?
Mengenal MicroRNA, Penemuan Peraih Nobel Kesehatan 2024
Ilmuwan Dapat Nobel Kimia Usai Pecahkan Misteri Protein Pakai AI
Hadiah Nobel Fisika 2024 bagi Pionir Pembelajaran Mesin
Tak Wajib Publikasi di Jurnal Scopus, Berapa Jurnal Ilmiah yang Harus Dicapai Dosen untuk Angka Kredit?
Empat Bidang Ilmu FEB UGM Masuk Peringkat 178-250 Dunia
Siap Diuji Coba, Begini Cara Kerja Internet Starlink di IKN
Berita ini 9 kali dibaca

Informasi terkait

Senin, 21 Oktober 2024 - 10:50 WIB

Daftar Peraih Nobel 2024 beserta Karyanya, Ada Bapak AI-Novelis Asal Korsel

Senin, 21 Oktober 2024 - 10:46 WIB

Seberapa Penting Penghargaan Nobel?

Senin, 21 Oktober 2024 - 10:41 WIB

Mengenal MicroRNA, Penemuan Peraih Nobel Kesehatan 2024

Senin, 21 Oktober 2024 - 10:31 WIB

Ilmuwan Dapat Nobel Kimia Usai Pecahkan Misteri Protein Pakai AI

Senin, 21 Oktober 2024 - 10:22 WIB

Hadiah Nobel Fisika 2024 bagi Pionir Pembelajaran Mesin

Berita Terbaru

Berita

Seberapa Penting Penghargaan Nobel?

Senin, 21 Okt 2024 - 10:46 WIB

Berita

Mengenal MicroRNA, Penemuan Peraih Nobel Kesehatan 2024

Senin, 21 Okt 2024 - 10:41 WIB

Berita

Hadiah Nobel Fisika 2024 bagi Pionir Pembelajaran Mesin

Senin, 21 Okt 2024 - 10:22 WIB