Panitia Antisipasi Membeludaknya Pendaftar

- Editor

Senin, 31 Mei 2010

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Hari Ini Pendaftaran Terakhir SNM PTN Online

Hari ini (31/5) merupakan pendaftaran terakhir calon peserta Seleksi Nasional Mahasiswa Perguruan Tinggi Negeri (SNM PTN). Panitia pelaksana telah mengantisipasi sibuknya jaringan pendaftaran online yang diunduh melalui situs www.snmptn.ac.id.

Ketua Umum Panitia SNM PTN Herry Suhardiyanto mengungkapkan, antisipasi sibuknya jaringan tersebut telah diinformasikan kepada calon peserta SNM PTN melalui situs itu. ”Agar tidak merugikan pendaftar yang mengunduh pada hari terakhir,” kata Herry kemarin.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Sebelumnya, Herry mengimbau para calon peserta memanfaatkan hari libur pada tanggal 28, 29, dan 30 Mei kemarin untuk mendaftar secara online. Meski tanggal merah, panitia tetap melayani pendaftaran 24 jam secara online.

Menurut Herry, sebagai tindakan antisipasi hari ini, panitia tim teknologi informasi dan komunikasi (TIK) di bawah koordinasi ITS Surabaya terus memantau perkembangan jaringan. ”Kami memberikan pengamanan jaringan berlapis pada halaman pendaftaran online,” ungkap Herry.

Selain itu, panitia akan mengoptimalkan program monitoring pendaftaran agar bisa dilakukan dengan cepat. ”Monitoring ditujukan terhadap data pendaftar SNM PTN yang sudah tercatat oleh panitia,” imbuh Herry.

Herry mengakui, masih banyak peserta yang sudah membeli PIN namun belum juga mendaftar hingga kemarin malam. ”Tapi, alhamdulillah, sedikit-sedikit jumlahnya terus berkurang juga,” tandasnya.

Pada pekan lalu, lanjut Herry, pembeli PIN yang belum mendaftar mencapai 60 ribu. Pada Sabtu malam (29/5), jumlah mereka berkurang hingga menjadi 16 ribu. Menurut dia, Bank Mandiri yang bekerja sama dengan pihak panitia SNM PTN juga mengantisipasi pembelian PIN yang membeludak.

Herry berharap, setelah membeli PIN hari ini, calon peserta segera mendafatar. Meski upaya tim TIK maksimal, dikhawatirkan ada kendala teknis di luar kendali panitia. ”Tapi, semua sudah kami antisipasi. Jika ada kesulitan membuka situs, kami sarankan bersabar dan mencoba kembali,” tuturnya.

Seperti diberitakan sebelumnya, pendaftaran SNM PTN tahap I berlangsung 2-31 Mei. Itu dikhususkan bagi peserta yang lulus SMA pada 2008, 2009, dan 2010. Tahap II akan dibuka pada 16-17 Juni khusus untuk menerima peserta yang lulus ujian ulang 2010.

Menanggapi penilaian bahwa mahasiswa yang terjaring dalam Ujian Masuk Bersama (UMB) lebih berkualitas dibandingkan SNM PTN, Herry mengatakan, dua model seleksi tersebut tidak bisa dibandingkan. Alasannya, kedua jalur penerimaan mahasiswa baru tersebut memiliki sistem dan waktu pelaksanaan yang berbeda. ”Tidak proporsional untuk membandingkan keduanya. Dari segi waktu pelaksanaannya saja berbeda, UMB lebih dulu dilaksanakan,” kata Herry.

Dia mengatakan, SNM PTN dilaksanakan dalam semangat untuk memperluas akses masyarakat di seluruh Indonesia untuk dapat masuk ke PTN. Sistem penerimaan mahasiswa ini diharapkan bisa mengakomodasi potensi seluruh anak bangsa dari semua lapisan dan latar belakang.

Menurut dia, pelaksanaan SNMPTN juga terkait dengan pendidikan karakter bangsa untuk memperkuat kebersamaan nasional dan menjaga keutuhan NKRI (Negara Kesatuan Republik Indonesia). “Ini termasuk salah satu tugas yang kita emban.” (nuq/c4/agm)

Sumber: Jawa Pos, 31 Mei 2010

Yuk kasih komentar pakai facebook mu yang keren

Informasi terkait

AI Membaca Kehidupan: Dari A, T, C, G ke Taksonomi Baru
Petungkriyono: Napas Terakhir Owa Jawa dan Perlawanan Sunyi dari Hutan yang Tersisa
Zaman Plastik, Tubuh Plastik
Suara yang Menggeser Tanah: Kisah dari Lereng yang Retak di Brebes
Kalender Hijriyah Global: Mimpi Kesatuan, Realitas yang Masih Membelah
Mikroalga: Si Hijau Kecil yang Bisa Jadi Bahan Bakar Masa Depan?
Wuling: Gebrakan Mobil China yang Serius Menggoda Pasar Indonesia
Boeing 777: Saat Pesawat Dirancang Bersama Manusia dan Komputer
Berita ini 2 kali dibaca

Informasi terkait

Sabtu, 5 Juli 2025 - 07:58 WIB

AI Membaca Kehidupan: Dari A, T, C, G ke Taksonomi Baru

Rabu, 2 Juli 2025 - 18:46 WIB

Petungkriyono: Napas Terakhir Owa Jawa dan Perlawanan Sunyi dari Hutan yang Tersisa

Jumat, 27 Juni 2025 - 14:32 WIB

Zaman Plastik, Tubuh Plastik

Jumat, 27 Juni 2025 - 08:07 WIB

Suara yang Menggeser Tanah: Kisah dari Lereng yang Retak di Brebes

Sabtu, 14 Juni 2025 - 06:58 WIB

Mikroalga: Si Hijau Kecil yang Bisa Jadi Bahan Bakar Masa Depan?

Berita Terbaru

Artikel

AI Membaca Kehidupan: Dari A, T, C, G ke Taksonomi Baru

Sabtu, 5 Jul 2025 - 07:58 WIB

Artikel

Zaman Plastik, Tubuh Plastik

Jumat, 27 Jun 2025 - 14:32 WIB