Bulan Pengaruhi Hewan di Laut Arktik

- Editor

Senin, 11 Januari 2016

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Beberapa bulan lalu, peneliti menemukan makhluk yang hidup di laut Arktik beraktivitas tinggi meski amat gelap dan dingin. Kini, laporan itu dilengkapi temuan migrasi vertikal hewan laut kecil dipengaruhi bulan. Itu diduga merespons zooplankton menghindari predator dengan mengikuti sinar bulan.

”Saat gelap permanen dan dingin ekstrem di Arktik, makhluk-makhluk kecil ini seperti mitos manusia serigala merespons sinar bulan dengan migrasi massal,” kata Kim S Last, peneliti dari Asosiasi Skotlandia untuk Ilmu Kelautan Skotlandia, Kamis (7/1). Analisis itu memakai data periode 50 tahun. Temuan Kim dan tim itu dipublikasikan di jurnal Cell Press. (SCIENCEDAILY/ICH)
——————
Ikatan Sosial Tingkatkan Mutu Hidup

Ikatan sosial yang dibangun sejak dini berdampak besar pada mutu hidup di usia muda dan tua. ”Remaja dan orang dewasa muda perlu punya kemampuan sosial berinteraksi dengan orang lain. Itu sama penting dengan menjaga pola makan dan aktivitas fisik,” kata Kathleen Mullan Harris dari Universitas Carolina Utara di Chapel Hill, Amerika Serikat, pekan lalu. Riset yang dipublikasikan dalam Proceedings of the National Academy of Sciences itu mengaitkan ikatan sosial seseorang dengan indikator kesehatan jasmani, yakni lingkar perut, peradangan, dan tekanan darah tinggi yang memicu masalah kesehatan, seperti stroke dan kanker. Hasilnya, ikatan sosial menekan risiko kesehatan. (SCIENCEDAILY/MZW)

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Versi cetak artikel ini terbit di harian Kompas edisi 11 Januari 2016, di halaman 14 dengan judul “Kilas Iptek”.

Yuk kasih komentar pakai facebook mu yang keren

Informasi terkait

Daftar Peraih Nobel 2024 beserta Karyanya, Ada Bapak AI-Novelis Asal Korsel
Seberapa Penting Penghargaan Nobel?
Mengenal MicroRNA, Penemuan Peraih Nobel Kesehatan 2024
Ilmuwan Dapat Nobel Kimia Usai Pecahkan Misteri Protein Pakai AI
Hadiah Nobel Fisika 2024 bagi Pionir Pembelajaran Mesin
Tak Wajib Publikasi di Jurnal Scopus, Berapa Jurnal Ilmiah yang Harus Dicapai Dosen untuk Angka Kredit?
Empat Bidang Ilmu FEB UGM Masuk Peringkat 178-250 Dunia
Siap Diuji Coba, Begini Cara Kerja Internet Starlink di IKN
Berita ini 14 kali dibaca

Informasi terkait

Senin, 21 Oktober 2024 - 10:50 WIB

Daftar Peraih Nobel 2024 beserta Karyanya, Ada Bapak AI-Novelis Asal Korsel

Senin, 21 Oktober 2024 - 10:46 WIB

Seberapa Penting Penghargaan Nobel?

Senin, 21 Oktober 2024 - 10:41 WIB

Mengenal MicroRNA, Penemuan Peraih Nobel Kesehatan 2024

Senin, 21 Oktober 2024 - 10:31 WIB

Ilmuwan Dapat Nobel Kimia Usai Pecahkan Misteri Protein Pakai AI

Senin, 21 Oktober 2024 - 10:22 WIB

Hadiah Nobel Fisika 2024 bagi Pionir Pembelajaran Mesin

Berita Terbaru

Berita

Seberapa Penting Penghargaan Nobel?

Senin, 21 Okt 2024 - 10:46 WIB

Berita

Mengenal MicroRNA, Penemuan Peraih Nobel Kesehatan 2024

Senin, 21 Okt 2024 - 10:41 WIB

Berita

Hadiah Nobel Fisika 2024 bagi Pionir Pembelajaran Mesin

Senin, 21 Okt 2024 - 10:22 WIB