Uang Kertas dan Perempuan

- Editor

Selasa, 14 April 2015

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Siapa yang akan tergambar pada lembaran uang kertas kerap menjadi perdebatan, termasuk desakan agar ada gambar perempuan di uang kertas.

Desakan tersebut semakin lama semakin santer di Amerika Serikat (AS) dan Kanada. Kampanye serupa sudah dilakukan di Inggris dan berhasil meyakinkan Bank of England untuk menempatkan gambar Jane Austen pada lembaran 10 pound. Akan tetapi, apakah satu perempuan pada uang kertas per negara sudah cukup?

Uang kertas dollar AS berhiaskan potret dari para pendiri negara dan mantan presiden-presidennya. Sementara uang kertas yuan Tiongkok bergambar Mao Zedong dan uang India menampilkan Mahatma Gandhi. Namun, lihatlah, tidak ada satu pun yang menempatkan gambar perempuan pada lembaran uangnya.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Saat ini ada seruan agar AS menempatkan potret perempuan pada uang lembaran 20 dollar AS. “AS perlu memperlihatkan kepada dunia bahwa kita juga menghargai kontribusi perempuan,” kata Susan Ades Stone, Direktur Eksekutif kelompok kampanye Women On 20s.

Women On 20s adalah organisasi yang bertujuan hendak mengubah sejarah dengan berupaya meyakinkan Presiden Barack Obama bahwa kinilah saatnya menempatkan gambar perempuan pada lembaran dollar AS.

“Uang menceritakan segala sesuatu tentang kita dan juga mewakili kita sebagai komunitas. Jadi, jika kita semua sudah sepakat tentang kesetaraan jender, perbedaan dan inklusi, marilah wujudkan,” katanya.

Saat ini ada tujuh lembaran dollar AS yang beredar. Semuanya bergambar pria. Women On 20s melakukan jajak pendapat online dan bertanya kepada masyarakat untuk memilih salah satu dari 15 tokoh sejarah perempuan untuk ditampilkan dalam uang kertas mereka.

Calon yang ditampilkan antara lain adalah aktivis hak asasi manusia Rosa Parks, pionir keluarga berencana Margaret Sanger, juga Harriet Tubman yang berhasil melarikan diri dari perbudakan lalu membebaskan budak lain.

Segera setelah jajak pendapat ini dirangkum, akan diusulkan satu nama perempuan agar dapat dicetak di uang kertas. Gambar yang diusulkan diganti adalah gambar Andrew Jackson di lembaran 20 dollar AS.

e0667a8da8364c888d78d1b5680de4afBeberapa uang kertas Indonesia yang menampilkan gambar sosok perempuan.Kompas/Iwan Setiyawan

Banyak orang AS yang heran mengapa wajah presiden AS ketujuh, Jackson, tersebut belum juga dihapuskan dari lembaran 20 dollar AS. Sebenarnya presiden ketujuh itu kurang populer karena menandatangani Undang-Undang Penyingkiran Orang Indian tahun 1830. Ribuan warga asli AS tersebut tewas dalam perjalanan ke wilayah barat karena kelaparan, tekanan fisik, juga penyakit. Kebijakannya yang kontroversial itu membuat Women On 20s mengusulkan gambarnya diganti dengan gambar perempuan.

Gambar perempuan
Di Kanada, ada 54.000 orang yang menandatangani petisi untuk membuat gambar perempuan dalam uang lembaran mereka. Keinginan itu menguat setelah satu-satunya gambar perempuan, yaitu Therese Cargrain, digantikan oleh gambar kapal pemecah es.

“Ketika kita membuka dompet dan melihat wajah empat perdana menteri lelaki dan Ratu Elizabeth, pesan yang disampaikan adalah bahwa perempuan Kanada tidak terlalu berharga. Jika memang perempuan berkedudukan sama dengan lelaki di Kanada, tentu akan diwakilkan di uang kertas kita,” tutur penulis dan sejarawan Merna Forster yang mengawali kampanye di Kanada.

Petisi serupa dikeluarkan di Inggris pada 2013 setelah diumumkan bahwa Winston Churchill akan menggantikan Elizabet Fry, seorang reformis sosial dan filantropi, pada uang kertas 5 poundsterling.

Di Swedia, ada tiga perempuan yang muncul dalam uang kertas mereka. Satu seri uang kertas Swedia yang akan diluncurkan pada 2015 dan 2016 akan menampilkan tiga perempuan dan tiga lelaki. Perempuan yang gambarnya akan muncul adalah aktris Greta Garbo, penulis Pippi Si Kaos Kaki Panjang Astrid Lindgren, dan penyanyi opera Birgin Nilsson.

Di Australia, jumlah perempuan dan lelaki sebanding. Setiap uang kertas memiliki gambar lelaki pada satu sisi dan gambar perempuan pada sisi lainnya.

Perempuan juga muncul lebih dari satu pada uang kertas Indonesia. Seorang perajin tenun pada lembaran Rp 5.000, Ibu Kartini pada uang kertas Rp 10.000, dan seorang pembatik pada uang kertas lembaran Rp 5.

Jadi, negara mana yang paling memiliki banyak gambar perempuan di uang kertasnya?

(BBC.com)
Joice Tauris Santi
Sumber: Kompas Siang | 14 April 2015

Yuk kasih komentar pakai facebook mu yang keren

Informasi terkait

Tak Wajib Publikasi di Jurnal Scopus, Berapa Jurnal Ilmiah yang Harus Dicapai Dosen untuk Angka Kredit?
Empat Bidang Ilmu FEB UGM Masuk Peringkat 178-250 Dunia
Siap Diuji Coba, Begini Cara Kerja Internet Starlink di IKN
Riset Kulit Jeruk untuk Kanker & Tumor, Alumnus Sarjana Terapan Undip Dapat 3 Paten
Ramai soal Lulusan S2 Disebut Susah Dapat Kerja, Ini Kata Kemenaker
Lulus Predikat Cumlaude, Petrus Kasihiw Resmi Sandang Gelar Doktor Tercepat
Kemendikbudristek Kirim 17 Rektor PTN untuk Ikut Pelatihan di Korsel
Ini Beda Kereta Cepat Jakarta-Surabaya Versi Jepang dan Cina
Berita ini 4 kali dibaca

Informasi terkait

Rabu, 24 April 2024 - 16:17 WIB

Tak Wajib Publikasi di Jurnal Scopus, Berapa Jurnal Ilmiah yang Harus Dicapai Dosen untuk Angka Kredit?

Rabu, 24 April 2024 - 16:13 WIB

Empat Bidang Ilmu FEB UGM Masuk Peringkat 178-250 Dunia

Rabu, 24 April 2024 - 16:09 WIB

Siap Diuji Coba, Begini Cara Kerja Internet Starlink di IKN

Rabu, 24 April 2024 - 13:24 WIB

Riset Kulit Jeruk untuk Kanker & Tumor, Alumnus Sarjana Terapan Undip Dapat 3 Paten

Rabu, 24 April 2024 - 13:20 WIB

Ramai soal Lulusan S2 Disebut Susah Dapat Kerja, Ini Kata Kemenaker

Rabu, 24 April 2024 - 13:06 WIB

Kemendikbudristek Kirim 17 Rektor PTN untuk Ikut Pelatihan di Korsel

Rabu, 24 April 2024 - 13:01 WIB

Ini Beda Kereta Cepat Jakarta-Surabaya Versi Jepang dan Cina

Rabu, 24 April 2024 - 12:57 WIB

Soal Polemik Publikasi Ilmiah, Kumba Digdowiseiso Minta Semua Pihak Objektif

Berita Terbaru

Tim Gamaforce Universitas Gadjah Mada menerbangkan karya mereka yang memenangi Kontes Robot Terbang Indonesia di Lapangan Pancasila UGM, Yogyakarta, Jumat (7/12/2018). Tim yang terdiri dari mahasiswa UGM dari berbagai jurusan itu dibentuk tahun 2013 dan menjadi wadah pengembangan kemampuan para anggotanya dalam pengembangan teknologi robot terbang.

KOMPAS/FERGANATA INDRA RIATMOKO (DRA)
07-12-2018

Berita

Empat Bidang Ilmu FEB UGM Masuk Peringkat 178-250 Dunia

Rabu, 24 Apr 2024 - 16:13 WIB