Pusat Perikanan Dijadikan Kawasan Iptek

- Editor

Selasa, 7 April 2015

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Klinik Ilmu Pengetahuan dan Teknologi Mina Bisnis di 14 lokasi di Indonesia akan ditingkatkan statusnya menjadi kawasan iptek atau technopark. Untuk itu, dokumen penerapan strategi dan langkah operasional “metamorfosis” Klinik Iptek Mina Bisnis menuju kawasan iptek telah disusun.

Menurut Kepala Balai Besar Penelitian Sosial Ekonomi (BBPSE) Kelautan dan Perikanan Tukul Rameyo Adi, Sabtu (4/4), di Jakarta, Klinik Iptek Mina Bisnis (KIMBis) ialah unit terkecil atau skala desa untuk menjalin kemitraan para pihak, yakni peneliti, pengusaha atau industri kecil, pemerintah, dan komunitas.

Melalui KIMBis, dikembangkan kelembagaan dan sistem perikanan terpadu. Sistem tersebut mencakup introduksi benih lokal, pembuatan pakan mandiri, budidaya polikultur dan nirlimbah, serta tata kelola usaha dan niaga di daerah setempat.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Klinik Iptek Mina Bisnis dikembangkan antara lain di Gunung Kidul, Subang, Tegal, dan Pacitan disupervisi serta mendapat dukungan iptek dan modal dari balai besar di Badan Penelitian dan Pengembangan Kelautan dan Perikanan. “Pengembangan kelembagaan bisnis di KIMBis diharapkan mewujudkan kemandirian warga bidang kelautan dan perikanan,” ujar Tukul.

Inovasi
Kelembagaan itu menghasilkan kewirausahaan masyarakat yang bisa berinovasi iptek kelautan dan perikanan. Itu untuk menciptakan usaha baru dan meningkatkan daya saing produk.

Kepala Bidang Pelayanan Teknis Sosial Ekonomi Penelitian dan Pengembangan KP Catur Pramono Adi menambahkan, untuk meningkatkan status KIMBis jadi kawasan iptek, BBPSE Balitbang KP bekerja sama dengan pengelola science and technopark (STP) di antaranya Kawasan Iptek Bandung dan Puspiptek Serpong, Banten serta Asosiasi STP Indonesia. Itu untuk menyusun rencana strategis dan langkah operasional pengembangan.

Untuk itu, pengelola KIMBis sudah mendapat materi dan wawasan tentang strategi pengembangan inovasi demi mendorong pertumbuhan ekonomi. Strategi itu antara lain berkoordinasi intensif dan membentuk jaringan antar-pemangku kepentingan.

Di luar 14 KIMBis yang akan jadi kawasan iptek, pada program pembangunan 100 STP skala nasional, Kementerian Kelautan dan Perikanan membina 25 STP. “Lima di antaranya adalah wilayah terdepan, yang dibina Balitbang KP,” kata Tukul. (YUN)
——————-
Versi cetak artikel ini terbit di harian Kompas edisi 6 April 2015, di halaman 13 dengan judul “Pusat Perikanan Dijadikan Kawasan Iptek”.

Yuk kasih komentar pakai facebook mu yang keren

Informasi terkait

Daftar Peraih Nobel 2024 beserta Karyanya, Ada Bapak AI-Novelis Asal Korsel
Seberapa Penting Penghargaan Nobel?
Mengenal MicroRNA, Penemuan Peraih Nobel Kesehatan 2024
Ilmuwan Dapat Nobel Kimia Usai Pecahkan Misteri Protein Pakai AI
Hadiah Nobel Fisika 2024 bagi Pionir Pembelajaran Mesin
Tak Wajib Publikasi di Jurnal Scopus, Berapa Jurnal Ilmiah yang Harus Dicapai Dosen untuk Angka Kredit?
Empat Bidang Ilmu FEB UGM Masuk Peringkat 178-250 Dunia
Siap Diuji Coba, Begini Cara Kerja Internet Starlink di IKN
Berita ini 5 kali dibaca

Informasi terkait

Senin, 21 Oktober 2024 - 10:50 WIB

Daftar Peraih Nobel 2024 beserta Karyanya, Ada Bapak AI-Novelis Asal Korsel

Senin, 21 Oktober 2024 - 10:46 WIB

Seberapa Penting Penghargaan Nobel?

Senin, 21 Oktober 2024 - 10:41 WIB

Mengenal MicroRNA, Penemuan Peraih Nobel Kesehatan 2024

Senin, 21 Oktober 2024 - 10:31 WIB

Ilmuwan Dapat Nobel Kimia Usai Pecahkan Misteri Protein Pakai AI

Senin, 21 Oktober 2024 - 10:22 WIB

Hadiah Nobel Fisika 2024 bagi Pionir Pembelajaran Mesin

Berita Terbaru

Berita

Seberapa Penting Penghargaan Nobel?

Senin, 21 Okt 2024 - 10:46 WIB

Berita

Mengenal MicroRNA, Penemuan Peraih Nobel Kesehatan 2024

Senin, 21 Okt 2024 - 10:41 WIB

Berita

Hadiah Nobel Fisika 2024 bagi Pionir Pembelajaran Mesin

Senin, 21 Okt 2024 - 10:22 WIB