Emisi Karbon Dioksida Tahun 2014

- Editor

Selasa, 17 Maret 2015

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Pertama kali dalam 40 tahun, pertumbuhan emisi karbon dioksida (CO2) tergolong stabil. Emisi global tahun 2014 tercatat 32 gigaton, tak berubah daripada tahun sebelumnya. Namun, Badan Energi Internasional (IEA) memperingatkan agar dunia tak berpuas diri. ”Jangan menggunakan kabar ini untuk menghentikan aksi selanjutnya,” kata Direktur Eksekutif IEA Maria van der Hoeven, seperti dikutip BBC, Jumat (13/3).

Kondisi itu diharapkan memberi momentum yang dibutuhkan para negosiator menyiapkan pertemuan iklim di Paris, Perancis, Desember 2015. Bumi masih membutuhkan komitmen dunia untuk membangun dengan dampak emisi minim. Sekretaris Energy and Climate Change Inggris Ed Davey mengatakan, pertumbuhan dengan mempertimbangkan lingkungan bisa diterima, bukan hanya di Inggris. ”Dunia butuh memotong emisi, tak hanya menghentikan pertumbuhannya,” katanya. Untuk itu, keberadaan kesepakatan iklim global yang baru sangat vital dan tahun mendatang sangat penting. (BBC/GSA)
———————–
Transplantasi Penis Berhasil

Transplantasi penis pertama di dunia dilaksanakan tim bedah di Afrika Selatan. Dokter di Cape Town menyatakan, operasi sukses dan pasien dalam kondisi sehat. Operasi di Stellenbosch University dan Rumah Sakit Tygerberg itu berlangsung sembilan jam untuk melekatkan penis yang didonasikan. Ahli bedah, Andre Van der Merwe, yang biasanya menangani cangkok ginjal, Selasa (10/3), menyatakan, ”Ini lebih sulit, lebar pembuluh darah 1,5 milimeter. Pada ginjal, lebarnya 1 sentimeter.” Tim itu memakai sejumlah teknik yang telah dipakai untuk cangkok wajah pertama demi menghubungkan pembuluh darah kecil dan urat. Operasi dilakukan 11 Desember 2014 dan pasien pulih setelah tiga bulan. Meski belum sepenuhnya normal, pasien bisa mengeluarkan urine, ereksi, orgasme, dan ejakulasi. Pasien berusia 21 tahun yang identitasnya dilindungi itu kehilangan penis saat disunat sehingga penis asli tersisa 1 sentimeter. Pasien tersebut berusia 18 tahun saat disunat sebagai transisi dari remaja menjadi orang dewasa. Afrika Selatan punya kebutuhan terbesar cangkok penis di dunia akibat insiden saat upacara inisiasi tradisional. Menurut tim bedah, perdebatan terkait operasi yang bukan untuk menyelamatkan jiwa adalah etika. Operasi serupa pernah dilakukan, tetapi penis yang dicangkokkan ditolak tubuh penerima. (BBC/EVY)
————-
Versi cetak artikel ini terbit di harian Kompas edisi 16 Maret 2015, di halaman 14 dengan judul “Kilas Iptek”.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Yuk kasih komentar pakai facebook mu yang keren

Informasi terkait

Daftar Peraih Nobel 2024 beserta Karyanya, Ada Bapak AI-Novelis Asal Korsel
Seberapa Penting Penghargaan Nobel?
Mengenal MicroRNA, Penemuan Peraih Nobel Kesehatan 2024
Ilmuwan Dapat Nobel Kimia Usai Pecahkan Misteri Protein Pakai AI
Hadiah Nobel Fisika 2024 bagi Pionir Pembelajaran Mesin
Tak Wajib Publikasi di Jurnal Scopus, Berapa Jurnal Ilmiah yang Harus Dicapai Dosen untuk Angka Kredit?
Empat Bidang Ilmu FEB UGM Masuk Peringkat 178-250 Dunia
Siap Diuji Coba, Begini Cara Kerja Internet Starlink di IKN
Berita ini 8 kali dibaca

Informasi terkait

Senin, 21 Oktober 2024 - 10:50 WIB

Daftar Peraih Nobel 2024 beserta Karyanya, Ada Bapak AI-Novelis Asal Korsel

Senin, 21 Oktober 2024 - 10:46 WIB

Seberapa Penting Penghargaan Nobel?

Senin, 21 Oktober 2024 - 10:41 WIB

Mengenal MicroRNA, Penemuan Peraih Nobel Kesehatan 2024

Senin, 21 Oktober 2024 - 10:31 WIB

Ilmuwan Dapat Nobel Kimia Usai Pecahkan Misteri Protein Pakai AI

Senin, 21 Oktober 2024 - 10:22 WIB

Hadiah Nobel Fisika 2024 bagi Pionir Pembelajaran Mesin

Berita Terbaru

Berita

Seberapa Penting Penghargaan Nobel?

Senin, 21 Okt 2024 - 10:46 WIB

Berita

Mengenal MicroRNA, Penemuan Peraih Nobel Kesehatan 2024

Senin, 21 Okt 2024 - 10:41 WIB

Berita

Hadiah Nobel Fisika 2024 bagi Pionir Pembelajaran Mesin

Senin, 21 Okt 2024 - 10:22 WIB