UGM Juara Umum Pimnas 2014

- Editor

Sabtu, 30 Agustus 2014

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Universitas Gadjah Mada, Yogyakarta, keluar sebagai juara umum Pekan Ilmiah Mahasiswa Nasional ke-27 yang digelar di Universitas Diponegoro, Semarang. Berada pada urutan kedua ialah Institut Teknologi Sepuluh Nopember, Surabaya, dan juara ketiga diraih Universitas Brawijaya, Malang.

Pengumuman dan penyerahan hadiah kepada pemenang digelar saat penutupan Pekan Ilmiah Mahasiswa (Pimnas), Kamis (28/8) malam. Dalam kesempatan itu, Direktur Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat Ditjen Pendidikan Tinggi Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Agus Subekti menyerahkan piala bergilir Adikarta Kertawidya kepada Wakil Rektor Bidang Akademik Universitas Gadjah Mada Iwan Dwiprahasto.
Bantuan universitas

Iwan mengatakan, UGM siap memfasilitasi mahasiswa untuk mematenkan dan ”menghilirkan” hasil penelitian sampai bisa diproduksi massal. Dengan begitu, hasil riset bisa dimanfaatkan masyarakat. Hal itu sebagai bentuk penghargaan terhadap berbagai inovasi dan penelitian mahasiswa UGM.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Rektor Universitas Diponegoro Sudharto P Hadi bersyukur kegiatan yang diikuti sekitar 2.500 mahasiswa dari 90 perguruan tinggi negeri dan swasta itu berjalan baik. ”Kegiatan Pimnas menginspirasi kami untuk meningkatkan kinerja. Semoga kegiatan ini memberikan sumbangsih bagi bangsa,” ujar Sudharto. Pimnas yang digelar tahunan itu adalah perwujudan kreativitas mahasiswa dan penalaran ilmiah. Peserta berkompetisi dalam lomba presentasi ilmiah dan poster.

Beberapa karya ilmiah mahasiswa UGM yang meraih medali emas adalah karya Tanri Muhammad Rizal dengan judul ”Human and Disaster in Harmony” Solusi Masa Depan Menjawab Konsekuensi Letak Geografis Yogyakarta; Silva Eliana dengan judul ”Detol Portable Dentist Mirror Light” Inovasi Alat Diagnostik pada Pemeriksaan Rongga Mulut; dan Atsana Rizki Prima dengan karya berjudul ”Ka’Egi” Kalender Edukasi Gigi-Sebuah Upaya Membangun Paradigma Sehat Gigi Mulut dalam Masyarakat. (ELN/*)

Sumber: Kompas, 30 Agustus 2014

Yuk kasih komentar pakai facebook mu yang keren

Informasi terkait

Daftar Peraih Nobel 2024 beserta Karyanya, Ada Bapak AI-Novelis Asal Korsel
Seberapa Penting Penghargaan Nobel?
Mengenal MicroRNA, Penemuan Peraih Nobel Kesehatan 2024
Ilmuwan Dapat Nobel Kimia Usai Pecahkan Misteri Protein Pakai AI
Hadiah Nobel Fisika 2024 bagi Pionir Pembelajaran Mesin
Tak Wajib Publikasi di Jurnal Scopus, Berapa Jurnal Ilmiah yang Harus Dicapai Dosen untuk Angka Kredit?
Empat Bidang Ilmu FEB UGM Masuk Peringkat 178-250 Dunia
Siap Diuji Coba, Begini Cara Kerja Internet Starlink di IKN
Berita ini 30 kali dibaca

Informasi terkait

Senin, 21 Oktober 2024 - 10:50 WIB

Daftar Peraih Nobel 2024 beserta Karyanya, Ada Bapak AI-Novelis Asal Korsel

Senin, 21 Oktober 2024 - 10:46 WIB

Seberapa Penting Penghargaan Nobel?

Senin, 21 Oktober 2024 - 10:41 WIB

Mengenal MicroRNA, Penemuan Peraih Nobel Kesehatan 2024

Senin, 21 Oktober 2024 - 10:31 WIB

Ilmuwan Dapat Nobel Kimia Usai Pecahkan Misteri Protein Pakai AI

Senin, 21 Oktober 2024 - 10:22 WIB

Hadiah Nobel Fisika 2024 bagi Pionir Pembelajaran Mesin

Berita Terbaru

Berita

Seberapa Penting Penghargaan Nobel?

Senin, 21 Okt 2024 - 10:46 WIB

Berita

Mengenal MicroRNA, Penemuan Peraih Nobel Kesehatan 2024

Senin, 21 Okt 2024 - 10:41 WIB

Berita

Hadiah Nobel Fisika 2024 bagi Pionir Pembelajaran Mesin

Senin, 21 Okt 2024 - 10:22 WIB