Unair Siapkan Vaksin Flu Burung

- Editor

Rabu, 18 Juli 2012

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

FAKULTAS Kedokteran Hewan Universitas Airlangga (Unair) Surabaya telah menyiapkan vaksin rabies, flu burung, dan bruceloosis (penyakit sapi) yang kini masih berbentuk seed vaccine atau bakal vaksin.

”Untuk rabies dan bruceloosis, kami sudah bekerja sama dengan PT Sanbe Farma, sehingga tahun depan sudah ada produksi vaksin itu, namun flu burung masih belum ada kerja sama itu (produksi),” kata Wakil Dekan I Fakultas Kedokteran Hewan (FKH) Unair Dr Anwar Ma’ruf DVM MKes di Surabaya, baru-baru ini.

Ia mengemukakan hal itu pada sela-sela seminar internasional bertajuk ”Strategy to Manage Bio-Eco-Health System for Stabilizing Animal Health and Productivity to Support Public Health” di Surabaya pada 19-21 Juni dengan pemateri dari Australia, Malaysia, dan Indonesia.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

”Untuk flu burung, Unair sudah menyiapkan dua bentuk bakal vaksin yakni untuk manusia dan untuk hewan. Bakal vaksin flu burung untuk manusia sudah dikerjasamakan dengan PT Bio Farma, sedangkan bakal vaksin flu burung untuk hewan sudah ada, tapi belum dikerjasamakan dengan industri,” katanya.

Didampingi Wakil Dekan II FKH Unair Suwarno, ia menjelaskan bakal vaksin untuk rabies, flu burung, dan bruceloosis itu merupakan langkah antisipasi Unair untuk perubahan iklim yang sangat ekstrem dan memungkinkan bakteri/virus hewan juga menular secara ekstrem. “Karena itu, para peneliti dari berbagai keahlian membahas strategi manajemen masalah lingkungan dan kesehatan terkait perubahan iklim yang ekstrem itu, namun kami dari Unair sudah memiliki jawaban dalam bentuk bakal vaksin itu,” katanya. (ant-24)

Sumber: Suara Merdeka, 25 Juni 2012

Yuk kasih komentar pakai facebook mu yang keren

Informasi terkait

Tak Wajib Publikasi di Jurnal Scopus, Berapa Jurnal Ilmiah yang Harus Dicapai Dosen untuk Angka Kredit?
Empat Bidang Ilmu FEB UGM Masuk Peringkat 178-250 Dunia
Siap Diuji Coba, Begini Cara Kerja Internet Starlink di IKN
Riset Kulit Jeruk untuk Kanker & Tumor, Alumnus Sarjana Terapan Undip Dapat 3 Paten
Ramai soal Lulusan S2 Disebut Susah Dapat Kerja, Ini Kata Kemenaker
Lulus Predikat Cumlaude, Petrus Kasihiw Resmi Sandang Gelar Doktor Tercepat
Kemendikbudristek Kirim 17 Rektor PTN untuk Ikut Pelatihan di Korsel
Ini Beda Kereta Cepat Jakarta-Surabaya Versi Jepang dan Cina
Berita ini 2 kali dibaca

Informasi terkait

Rabu, 24 April 2024 - 16:17 WIB

Tak Wajib Publikasi di Jurnal Scopus, Berapa Jurnal Ilmiah yang Harus Dicapai Dosen untuk Angka Kredit?

Rabu, 24 April 2024 - 16:13 WIB

Empat Bidang Ilmu FEB UGM Masuk Peringkat 178-250 Dunia

Rabu, 24 April 2024 - 16:09 WIB

Siap Diuji Coba, Begini Cara Kerja Internet Starlink di IKN

Rabu, 24 April 2024 - 13:24 WIB

Riset Kulit Jeruk untuk Kanker & Tumor, Alumnus Sarjana Terapan Undip Dapat 3 Paten

Rabu, 24 April 2024 - 13:20 WIB

Ramai soal Lulusan S2 Disebut Susah Dapat Kerja, Ini Kata Kemenaker

Rabu, 24 April 2024 - 13:06 WIB

Kemendikbudristek Kirim 17 Rektor PTN untuk Ikut Pelatihan di Korsel

Rabu, 24 April 2024 - 13:01 WIB

Ini Beda Kereta Cepat Jakarta-Surabaya Versi Jepang dan Cina

Rabu, 24 April 2024 - 12:57 WIB

Soal Polemik Publikasi Ilmiah, Kumba Digdowiseiso Minta Semua Pihak Objektif

Berita Terbaru

Tim Gamaforce Universitas Gadjah Mada menerbangkan karya mereka yang memenangi Kontes Robot Terbang Indonesia di Lapangan Pancasila UGM, Yogyakarta, Jumat (7/12/2018). Tim yang terdiri dari mahasiswa UGM dari berbagai jurusan itu dibentuk tahun 2013 dan menjadi wadah pengembangan kemampuan para anggotanya dalam pengembangan teknologi robot terbang.

KOMPAS/FERGANATA INDRA RIATMOKO (DRA)
07-12-2018

Berita

Empat Bidang Ilmu FEB UGM Masuk Peringkat 178-250 Dunia

Rabu, 24 Apr 2024 - 16:13 WIB