Dies Natalis UI, Presiden: Kampus Sumber dan Pendukung Perubahan

- Editor

Minggu, 4 Februari 2018

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Presiden Joko Widodo berharap kampus menjadi sumber dan pendukung perubahan, baik cara kerja, pola pikir, disiplin, maupun inovasi. Perubahan yang dimaksud adalah revolusi industri 4.0, termasuk digitalisasi dan komputerisasi berbagai hal, analisis data, teknologi fisika siber. Semua perubahan ini, kata Presiden, memengaruhi model sosial, budaya, politik, dan ekonomi nasional.

Ketika tak mampu mengikuti perkembangan dan perubahan, banyak yang tergilas zaman. Karena itu, kalau ingin maju, Indonesia harus melakukan perubahan cara pikir, cara kerja, disiplin nasional, dan inovasi,” kata Presiden Joko Widodo dalam pidato pada Dies Natalis Ke-68 Universitas Indonesia di Balairung UI, Depok, Jumat (2/2). Acara dirangkaikan peresmian Forum Kebangsaan UI.

KOMPAS/WAWAN H PRABOWO–Presiden Joko Widodo menghadiri Dies Natalis Ke-68 Universitas Indonesia (UI) di Balairung UI, Depok, Jawa Barat, Jumat (2/2). Serangkaian dengan acara itu, Presiden Jokowi juga meresmikan Forum Kebangsaan UI.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Presiden didampingi beberapa menteri Kabinet Kerja, seperti Menteri Koordinator Perekonomian Darmin Nasution, Menko Pemberdayaan Manusia dan Kebudayaan Puan Maharani, Menko Kemaritiman Luhut B Pandjaitan, Menteri Sekretaris Negara Pratikno, Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati, Menteri Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi M Nasir, Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional/Bappenas Bambang Brodjonegoro, serta Menteri Agraria dan Tata Ruang Sofyan Djalil.

Rektor UI Muhammad Anis menyatakan, sebagai perguruan tinggi yang menyandang nama Indonesia, UI berkewajiban membahas, memberi solusi, dan kebijakan, serta berpartisipasi dalam memecahkan masalah bangsa ini. (INA)

Sumber: Kompas, 3 Februari 2018

Yuk kasih komentar pakai facebook mu yang keren

Informasi terkait

Daftar Peraih Nobel 2024 beserta Karyanya, Ada Bapak AI-Novelis Asal Korsel
Seberapa Penting Penghargaan Nobel?
Mengenal MicroRNA, Penemuan Peraih Nobel Kesehatan 2024
Ilmuwan Dapat Nobel Kimia Usai Pecahkan Misteri Protein Pakai AI
Hadiah Nobel Fisika 2024 bagi Pionir Pembelajaran Mesin
Tak Wajib Publikasi di Jurnal Scopus, Berapa Jurnal Ilmiah yang Harus Dicapai Dosen untuk Angka Kredit?
Empat Bidang Ilmu FEB UGM Masuk Peringkat 178-250 Dunia
Siap Diuji Coba, Begini Cara Kerja Internet Starlink di IKN
Berita ini 4 kali dibaca

Informasi terkait

Senin, 21 Oktober 2024 - 10:50 WIB

Daftar Peraih Nobel 2024 beserta Karyanya, Ada Bapak AI-Novelis Asal Korsel

Senin, 21 Oktober 2024 - 10:46 WIB

Seberapa Penting Penghargaan Nobel?

Senin, 21 Oktober 2024 - 10:41 WIB

Mengenal MicroRNA, Penemuan Peraih Nobel Kesehatan 2024

Senin, 21 Oktober 2024 - 10:31 WIB

Ilmuwan Dapat Nobel Kimia Usai Pecahkan Misteri Protein Pakai AI

Senin, 21 Oktober 2024 - 10:22 WIB

Hadiah Nobel Fisika 2024 bagi Pionir Pembelajaran Mesin

Berita Terbaru

Berita

Seberapa Penting Penghargaan Nobel?

Senin, 21 Okt 2024 - 10:46 WIB

Berita

Mengenal MicroRNA, Penemuan Peraih Nobel Kesehatan 2024

Senin, 21 Okt 2024 - 10:41 WIB

Berita

Hadiah Nobel Fisika 2024 bagi Pionir Pembelajaran Mesin

Senin, 21 Okt 2024 - 10:22 WIB