Kuliah Terbuka Daring Terus Dikenalkan

- Editor

Rabu, 26 Maret 2014

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Setidaknya 1.600 orang meminati kuliah daring gratis yang ditawarkan Universitas Terbuka, meskipun pendaftaran masih dibuka hingga 1 Mei. Peluang kuliah gratis daring itu upaya perguruan tinggi mewujudkan Massive Open Online Courses (MOOC) kepada masyarakat.

”Asal ada jaringan internet, siapa saja yang sudah terdaftar bisa ikut kuliah online (daring) gratis tanpa harus jadi mahasiswa Universitas Terbuka,” kata Pembantu Rektor I UT Yuni Tri Hewindati, di Jakarta, Selasa (25/3).

Pihak UT menyediakan lima pilihan mata kuliah daring gratis dari beberapa fakultas dan program studi pascasarjana UT. Peminat bisa kuliah dua bulan, 2 Mei-2 Juli melalui http://moocs.ut.ac.id dengan materi berbicara di depan publik, manajemen pemasaran, pendidikan jarak jauh, english for children, dan aneka pengolahan pangan.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

”Akan ada tutor sebagai fasilitator untuk mengaktifkan diskusi dan memberi panduan soal materi. Ada tugas-tugas juga yang harus dikerjakan. Yang memenuhi syarat lulus akan menerima sertifikat,” kata Yuni.

Rektor UT Tian Belawati mengatakan, MOOC yang gratis ini bertujuan membuka akses masyarakat global terhadap pendidikan tinggi. Tren ini berkembang yang bermula dari gerakan Open Educational Resources.

kuliah-daringokLewat ketersediaan ”Kuliah Terbuka Online-UT” ini, kata Tian, harapannya, seluruh masyarakat bisa mendapat ilmu pengetahuan berkualitas gratis. Selain itu juga diharapkan budaya masyarakat untuk belajar sepanjang hayat pada era digital saat ini dan masa depan akan dapat terwujud dan kian meningkat.

Secara terpisah, Antonius Tanan, Presiden Direktur Universitas Ciputra Entrepreneurship Center (UCEC), mengatakan, perkembangan MOOC harus dimanfaatkan untuk pembelajaran secara masif. UCEC, misalnya, meluncurkan UCEC Online (UCEO) seri 1 dan 2 untuk mengembangkan semangat kewirausahaan sehingga mempercepat penambahan jumlah pengusaha di Indonesia. (ELN)

Sumber: Kompas, 26 Maret 2014

Yuk kasih komentar pakai facebook mu yang keren

Informasi terkait

Tak Wajib Publikasi di Jurnal Scopus, Berapa Jurnal Ilmiah yang Harus Dicapai Dosen untuk Angka Kredit?
Empat Bidang Ilmu FEB UGM Masuk Peringkat 178-250 Dunia
Siap Diuji Coba, Begini Cara Kerja Internet Starlink di IKN
Riset Kulit Jeruk untuk Kanker & Tumor, Alumnus Sarjana Terapan Undip Dapat 3 Paten
Ramai soal Lulusan S2 Disebut Susah Dapat Kerja, Ini Kata Kemenaker
Lulus Predikat Cumlaude, Petrus Kasihiw Resmi Sandang Gelar Doktor Tercepat
Kemendikbudristek Kirim 17 Rektor PTN untuk Ikut Pelatihan di Korsel
Ini Beda Kereta Cepat Jakarta-Surabaya Versi Jepang dan Cina
Berita ini 4 kali dibaca

Informasi terkait

Rabu, 24 April 2024 - 16:17 WIB

Tak Wajib Publikasi di Jurnal Scopus, Berapa Jurnal Ilmiah yang Harus Dicapai Dosen untuk Angka Kredit?

Rabu, 24 April 2024 - 16:13 WIB

Empat Bidang Ilmu FEB UGM Masuk Peringkat 178-250 Dunia

Rabu, 24 April 2024 - 16:09 WIB

Siap Diuji Coba, Begini Cara Kerja Internet Starlink di IKN

Rabu, 24 April 2024 - 13:24 WIB

Riset Kulit Jeruk untuk Kanker & Tumor, Alumnus Sarjana Terapan Undip Dapat 3 Paten

Rabu, 24 April 2024 - 13:20 WIB

Ramai soal Lulusan S2 Disebut Susah Dapat Kerja, Ini Kata Kemenaker

Rabu, 24 April 2024 - 13:06 WIB

Kemendikbudristek Kirim 17 Rektor PTN untuk Ikut Pelatihan di Korsel

Rabu, 24 April 2024 - 13:01 WIB

Ini Beda Kereta Cepat Jakarta-Surabaya Versi Jepang dan Cina

Rabu, 24 April 2024 - 12:57 WIB

Soal Polemik Publikasi Ilmiah, Kumba Digdowiseiso Minta Semua Pihak Objektif

Berita Terbaru

Tim Gamaforce Universitas Gadjah Mada menerbangkan karya mereka yang memenangi Kontes Robot Terbang Indonesia di Lapangan Pancasila UGM, Yogyakarta, Jumat (7/12/2018). Tim yang terdiri dari mahasiswa UGM dari berbagai jurusan itu dibentuk tahun 2013 dan menjadi wadah pengembangan kemampuan para anggotanya dalam pengembangan teknologi robot terbang.

KOMPAS/FERGANATA INDRA RIATMOKO (DRA)
07-12-2018

Berita

Empat Bidang Ilmu FEB UGM Masuk Peringkat 178-250 Dunia

Rabu, 24 Apr 2024 - 16:13 WIB