Universitas Jember Miliki Kampus di Pasuruan

- Editor

Selasa, 7 Mei 2019

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Universitas Jember melebarkan sayapnya hadir di Kota Pasuruan, Jawa Timur. Kehadirannya ditandai dengan kegiatan penandatanganan berita acara serah terima aset, sarana dan prasarana, serta sumber daya manusia dari Akademi Keperawatan Pemerintah Kota Pasuruan kepada Kementerian Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi.

Aset tersebut kemudian diserahkan pengelolaannya kepada Universitas Jember. Sebagaimana keterangan pers yang diterima Kompas pada Senin (6/5/2019) di Jakarta, dengan berdirinya kampus itu, Universitas Jember memiliki empat kampus. Kampus yang dimaksud berada di Jember, Bondowoso, dan Lumajang (Jawa Timur).

HUMAS UNIVERSITAS JEMBER–Peresmian Program Studi Diploma Tiga Keperawatan Fakultas Keperawatan Universitas Jember di Pasuruan, Jawa Timur, Sabtu (4/5/2019). Selain di Pasuruan, Universitas Jember memiliki kampus di tiga kota lain di Jawa Timur, yakni Jember, Bondowoso, dan Lumajang.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Sekarang, Universitas Jember memiliki Akademi Keperawatan Pasuruan yang berubah nama menjadi Program Studi Diploma Tiga Keperawatan Fakultas Keperawatan Universitas Jember di Pasuruan.

Penyerahan aset, sarana dan prasarana, serta sumber daya manusia Akademi Keperawatan Pasuruan dilaksanakan Wakil Wali Kota Pasuruan Raharto Teno Prasetyo yang mewakili Pemerintah Kota Pasuruan. Kemenristekdikti diwakili Kepala Subdirektorat Penataan Kelembagaan Direktorat Jenderal Kelembagaan Sylvia Supartiningsih dan Kepala Subbagian Barang Milik Negara Angga Fajar.

Penandatanganan berita acara disaksikan Rektor Universitas Jember Moh Hasan di Gradika Bhakti Praja, Pasuruan, Sabtu (4/5/2019). Turut hadir menyaksikan para dekan di lingkungan Universitas Jember dan sivitas akademika Akademi Keperawatan Pasuruan.

Dalam sambutannya, Raharto menyampaikan, proses penyatuan Akademi Keperawatan Pemerintah Kota Pasuruan ke dalam Universitas Jember diyakini menjadi langkah terbaik sesuai amanat Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah, yang menjadikan urusan pendidikan tinggi menjadi kewenangan pemerintah pusat.

”Saya yakin, arah perkembangan Akademi Keperawatan Pemerintah Kota Pasuruan yang kini dikelola oleh Universitas Jember akan semakin baik karena dikelola dengan profesional,” ujar Raharto.

Bergabungnya Akademi Keperawatan Pemerintah Kota Pasuruan menjadi bagian dari Universitas Jember disambut hangat oleh Hasan. Menurut dia, penyatuan ini menunjukkan Pemerintah Kota Pasuruan memiliki visi yang jauh ke depan, sekaligus menunjukkan kepedulian pada pendidikan untuk warganya.

Senada dengan pendapat Hasan, Sylvia meminta Pemerintah Kota Pasuruan untuk tetap membantu pengembangan Universitas Jember Kampus Pasuruan. ”Universitas Jember Kampus Pasuruan bakal terus berkembang sehingga perlu dukungan semua pihak, terutama pemerintah kota dan warga Pasuruan, misalnya dengan dukungan penyediaan lahan dan bantuan lainnya,” ujarnya.

KOMPAS/ANGGER PUTRANTO–Suasana upacara wisuda di Universitas Jember, Sabtu (8/9/2018).

Kegembiraan juga ditunjukkan para mahasiswa Akademi Keperawatan Pemerintah Kota Pasuruan yang kini beralih menjadi Program Studi Diploma Tiga Keperawatan Fakultas Keperawatan Universitas Jember Kampus Pasuruan, seperti yang diungkapkan Diana Safitri dan Reza Wahyu Putri.

”Kami gembira resmi jadi mahasiswa Universitas Jember Kampus Pasuruan. Semoga perkembangan Program Studi Diploma Tiga Keperawatan Fakultas Keperawatan Universitas Jember Kampus Pasuruan makin baik sebab sudah ada di bawah Universitas Jember yang sudah punya nama,” kata Diana yang didukung Reza. Keduanya adalah mahasiswa asal Pasuruan.

Optimisme juga diutarakan mahasiswa lain, Muhammad Naufal Hidayatullah. ”Dengan bergabung ke Universitas Jember, saya berharap semakin banyak akses data dan informasi yang dapat diperoleh mahasiswa karena Universitas Jember memiliki beberapa fakultas yang ada di rumpun kesehatan. Adanya akses ke berbagai fasilitas yang lebih lengkap juga akan memperkaya kemampuan kami sebagai perawat,” tuturnya.

Seusai serah terima aset, sarana dan prasarana, serta sumber daya manusia, acara dilanjutkan dengan peresmian Universitas Jember Kampus Pasuruan yang terletak di Kecamatan Tembokrejo, Pasuruan.

Menurut Koordinator Universitas Jember Kampus Pasuruan Nurul Huda, Akademi Keperawatan Pasuruan awalnya berdiri sebagai sekolah perawat setara SMK pada tahun 1985 dan beralih menjadi akademi tahun 1999.

Kampus yang berada di Jalan KH Mansyur ini berdiri di atas lahan seluas 8.000 meter persegi. ”Saat ini terdapat 180 mahasiswa dari dua angkatan yang tengah menuntut ilmu sehingga program yang akan kami lakukan dalam waktu dekat adalah penerimaan mahasiswa baru dengan mengikuti sistem penerimaan mahasiswa baru yang ada di Universitas Jember,” ujar Nurul.–PRAYOGI DWI SULISTYO

Editor ANDY RIZA HIDAYAT

Sumber: Kompas, 6 Mei 2019

Yuk kasih komentar pakai facebook mu yang keren

Informasi terkait

Tak Wajib Publikasi di Jurnal Scopus, Berapa Jurnal Ilmiah yang Harus Dicapai Dosen untuk Angka Kredit?
Empat Bidang Ilmu FEB UGM Masuk Peringkat 178-250 Dunia
Siap Diuji Coba, Begini Cara Kerja Internet Starlink di IKN
Riset Kulit Jeruk untuk Kanker & Tumor, Alumnus Sarjana Terapan Undip Dapat 3 Paten
Ramai soal Lulusan S2 Disebut Susah Dapat Kerja, Ini Kata Kemenaker
Lulus Predikat Cumlaude, Petrus Kasihiw Resmi Sandang Gelar Doktor Tercepat
Kemendikbudristek Kirim 17 Rektor PTN untuk Ikut Pelatihan di Korsel
Ini Beda Kereta Cepat Jakarta-Surabaya Versi Jepang dan Cina
Berita ini 7 kali dibaca

Informasi terkait

Rabu, 24 April 2024 - 16:17 WIB

Tak Wajib Publikasi di Jurnal Scopus, Berapa Jurnal Ilmiah yang Harus Dicapai Dosen untuk Angka Kredit?

Rabu, 24 April 2024 - 16:13 WIB

Empat Bidang Ilmu FEB UGM Masuk Peringkat 178-250 Dunia

Rabu, 24 April 2024 - 16:09 WIB

Siap Diuji Coba, Begini Cara Kerja Internet Starlink di IKN

Rabu, 24 April 2024 - 13:24 WIB

Riset Kulit Jeruk untuk Kanker & Tumor, Alumnus Sarjana Terapan Undip Dapat 3 Paten

Rabu, 24 April 2024 - 13:20 WIB

Ramai soal Lulusan S2 Disebut Susah Dapat Kerja, Ini Kata Kemenaker

Rabu, 24 April 2024 - 13:06 WIB

Kemendikbudristek Kirim 17 Rektor PTN untuk Ikut Pelatihan di Korsel

Rabu, 24 April 2024 - 13:01 WIB

Ini Beda Kereta Cepat Jakarta-Surabaya Versi Jepang dan Cina

Rabu, 24 April 2024 - 12:57 WIB

Soal Polemik Publikasi Ilmiah, Kumba Digdowiseiso Minta Semua Pihak Objektif

Berita Terbaru

Tim Gamaforce Universitas Gadjah Mada menerbangkan karya mereka yang memenangi Kontes Robot Terbang Indonesia di Lapangan Pancasila UGM, Yogyakarta, Jumat (7/12/2018). Tim yang terdiri dari mahasiswa UGM dari berbagai jurusan itu dibentuk tahun 2013 dan menjadi wadah pengembangan kemampuan para anggotanya dalam pengembangan teknologi robot terbang.

KOMPAS/FERGANATA INDRA RIATMOKO (DRA)
07-12-2018

Berita

Empat Bidang Ilmu FEB UGM Masuk Peringkat 178-250 Dunia

Rabu, 24 Apr 2024 - 16:13 WIB