Kemenkes Luncurkan Aplikasi E-Riset dan Layanan Data Kesehatan Gratis

- Editor

Rabu, 20 Juli 2016

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Dalam rangka mewujudkan keterbukaan informasi publik, Balitbangkes Kementerian Kesehatan RI meluncurkan aplikasi E-Riset dan layanan data gratis dalam “Balitbangkes Berbagi”. Aplikasi e-Riset ini diluncurkan agar publik dapat mengawasi seluruh proses penelitian di Kementerian Kesehatan termasuk aspek plagiarisme.

“Saya kira ini bagus sekali ini karena sekarang kan era digital dan juga ada baiknya data-data yang kita kumpulkan diketahui luas oleh masyarakat dan sosialisasinya lebih cepat dan akurat, apalagi itu betul-betul data yang dipunyai dan bisa disosialisasikan atau bisa untuk digunakan lagi,” kata Menkes Nila F. Moeloek di Kemenkes, Jl HR Rasuna Said, Jakarta Selatan, Rabu (20/07/2016).

Menkes mengatakan bahwa dengan adanya aplikasi ini juga menjadi kontrol bagi Kemenkes terhadap upaya-upaya yang akan dilakukan ke depan beserta hasilnya. Ini juga sebagai bentuk upaya pro aktif untuk menyampaikan kepada publik mengenai hal-hal yang masih akan dilakukan oleh Kemenkes.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

“Aplikasi e-Riset berisi semua penelitian Balitbangkes baik yang akan, sedang maupun telah berjalan dan masyarakat umum dapat melihat kelengkapan penelitian tersebut baik anggaran, waktu, lokasi hingga hasil penelitian,” kata Menkes Nila F. Moeloek.

Adapun aplikasi layanan data gratis berisi data hasio riset nasional yang telah dilakukan Balitbangkes. Data yang ditampilkan merupakan data hasil penelitian Riset Fasilitas Kesehatan (Rifaskes) tahun 2011, Riset Kesehatan Dasar (Riskesdas) tahun 2007, 2010 dan 2013.

Aplikasi e-Riset ini bisa diakses dengan e-riset.litbang.kemenkes.go.id dan layanan data gratis dengan devinfo.litbang.kemenkes.go.id. (rvk/rvk)

Nathania Riris Michico – detikNewsRabu 20 Jul 2016,

Yuk kasih komentar pakai facebook mu yang keren

Informasi terkait

Daftar Peraih Nobel 2024 beserta Karyanya, Ada Bapak AI-Novelis Asal Korsel
Seberapa Penting Penghargaan Nobel?
Mengenal MicroRNA, Penemuan Peraih Nobel Kesehatan 2024
Ilmuwan Dapat Nobel Kimia Usai Pecahkan Misteri Protein Pakai AI
Hadiah Nobel Fisika 2024 bagi Pionir Pembelajaran Mesin
Tak Wajib Publikasi di Jurnal Scopus, Berapa Jurnal Ilmiah yang Harus Dicapai Dosen untuk Angka Kredit?
Empat Bidang Ilmu FEB UGM Masuk Peringkat 178-250 Dunia
Siap Diuji Coba, Begini Cara Kerja Internet Starlink di IKN
Berita ini 3 kali dibaca

Informasi terkait

Senin, 21 Oktober 2024 - 10:50 WIB

Daftar Peraih Nobel 2024 beserta Karyanya, Ada Bapak AI-Novelis Asal Korsel

Senin, 21 Oktober 2024 - 10:46 WIB

Seberapa Penting Penghargaan Nobel?

Senin, 21 Oktober 2024 - 10:41 WIB

Mengenal MicroRNA, Penemuan Peraih Nobel Kesehatan 2024

Senin, 21 Oktober 2024 - 10:31 WIB

Ilmuwan Dapat Nobel Kimia Usai Pecahkan Misteri Protein Pakai AI

Senin, 21 Oktober 2024 - 10:22 WIB

Hadiah Nobel Fisika 2024 bagi Pionir Pembelajaran Mesin

Berita Terbaru

Berita

Seberapa Penting Penghargaan Nobel?

Senin, 21 Okt 2024 - 10:46 WIB

Berita

Mengenal MicroRNA, Penemuan Peraih Nobel Kesehatan 2024

Senin, 21 Okt 2024 - 10:41 WIB

Berita

Hadiah Nobel Fisika 2024 bagi Pionir Pembelajaran Mesin

Senin, 21 Okt 2024 - 10:22 WIB