Sebagian orang percaya, pilihan pasangan ditentukan adanya kesempatan dan alasan romantis lain. Namun, seabad terakhir, penelitian justru menunjukkan pertimbangan kunci memilih pasangan adalah tinggi badan pasangan. Meski demikian, bagaimana korelasinya belum diketahui.
Penelitian Albert Tanesa dari Universitas Edinburgh, Inggris, yang dimuat di jurnal Genome Biology, menunjukkan gen pengontrol tinggi badanlah yang berperan menentukan ketertarikan seseorang terhadap pasangannya. Bukti itu diperoleh dari analisis genotipe terhadap lebih dari 13.000 pasangan heteroseksual Inggris berkulit putih. Kondisi itu membuat sebagian besar pasangan memiliki tinggi badan hampir sama. “Kami menemukan 89 persen variasi genetik memengaruhi pilihan individu terhadap tinggi badan. Gen yang mengontrol tinggi badan itu terbagi dalam populasi. Akibatnya, pilihan pasangan seseorang umumnya pada mereka yang memiliki tinggi hampir sama,” katanya, seperti dikutip Sciencedaily.com, Selasa (19/1). (SCIENCEDAILY/MZW)
———–
Versi cetak artikel ini terbit di harian Kompas edisi 26 Januari 2016, di halaman 14 dengan judul “Kilas Iptek”.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT