Salut! 6 Pelajar Indonesia Raih Penghargaan Internasional Bidang Inovasi

- Editor

Selasa, 14 Mei 2013

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Prestasi kembali ditorehkan para pelajar Indonesia. Kali ini, enam siswa mendapat penghargaan bidang internasional dalam bidang inovasi. Salut!

Informasi dari situs resmi LIPI, Selasa (3/7/2012), penghargaan itu diterima dalam ajang International Exhibition for Young Inventors (IEYI) di Bangkok, Thailand beberapa waktu lalu. Dua medali emas, dua perunggu, dan dua special award dibawa pulang dari negara tetangga tersebut.
IEYI 2012 menampilkan 207 karya penemuan para remaja dari sembilan negara yang terbagi dalam lima kategori. Tahun depan IEYI akan digelar di Malaysia sementara pada 2014, Indonesia akan jadi tuan rumah.

Dua karya yang berhasil meraih medali emas adalah Linus Nara Pradhana dari SMP Petra Surabaya dengan inovasi Water Coated Helmet serta Hermawan Maulana dan Zihrama Afdi dari SMA Negeri 3 Semarang dengan inovasi Carbonfil Application for Carbon Oxygen Separation in Smoking Room.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Untuk perunggu, karya Edges Shoes milik Muhammad Luqman dan Fishal Fuad Rahman dari SMAN 2 Yogyakarta yang menjadi pemenangnya. Karya pelajar kelas enam SD Muhammadiyah Manyar, Gresik, Nadya Almass Lutfiahardha Arief juga mendapatkan medali perunggu dengan judul penemuan Braille Glass.

Karya siswa Indonesia juga meraih penghargaan Special Awards. Siswa yang meraihnya adalah Dini Esfandiari dan Shofi Delaila Herdi dengan inovasi Mini Multi Commander serta Nur Chabibur Rohim, Muhammad Asrori dan Risang Yogardi dari SMK Negeri 1 Tengaran dengan inovasi Jaritmatika Game.

Kepala Biro Kerjasama dan Pemasyarakatan Iptek (BKPI) Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI) Bogie Soedjatmiko Eko Tjahjono menyebut, keikutsertaan para pelajar ini sepenuhnya disponsori oleh LIPI dan merupakan acara tahunan LIPI.

“LIPI akan terus melakukan kegiatan-kegiatan seperti itu untuk memfasilitasi dan meningkatkan kemampuan ilmiah remaja Indonesia, khususnya berkaitan dengan kreativitas ilmiah yang menghasilkan invensi bermanfaat,” tuturnya.

(mad/nrl) – Rachmadin Ismail – detikNews

Sumber: detik.com, Selasa, 03/07/2012 09:47 WIB

Yuk kasih komentar pakai facebook mu yang keren

Informasi terkait

Tak Wajib Publikasi di Jurnal Scopus, Berapa Jurnal Ilmiah yang Harus Dicapai Dosen untuk Angka Kredit?
Empat Bidang Ilmu FEB UGM Masuk Peringkat 178-250 Dunia
Siap Diuji Coba, Begini Cara Kerja Internet Starlink di IKN
Riset Kulit Jeruk untuk Kanker & Tumor, Alumnus Sarjana Terapan Undip Dapat 3 Paten
Ramai soal Lulusan S2 Disebut Susah Dapat Kerja, Ini Kata Kemenaker
Lulus Predikat Cumlaude, Petrus Kasihiw Resmi Sandang Gelar Doktor Tercepat
Kemendikbudristek Kirim 17 Rektor PTN untuk Ikut Pelatihan di Korsel
Ini Beda Kereta Cepat Jakarta-Surabaya Versi Jepang dan Cina
Berita ini 3 kali dibaca

Informasi terkait

Rabu, 24 April 2024 - 16:17 WIB

Tak Wajib Publikasi di Jurnal Scopus, Berapa Jurnal Ilmiah yang Harus Dicapai Dosen untuk Angka Kredit?

Rabu, 24 April 2024 - 16:13 WIB

Empat Bidang Ilmu FEB UGM Masuk Peringkat 178-250 Dunia

Rabu, 24 April 2024 - 16:09 WIB

Siap Diuji Coba, Begini Cara Kerja Internet Starlink di IKN

Rabu, 24 April 2024 - 13:24 WIB

Riset Kulit Jeruk untuk Kanker & Tumor, Alumnus Sarjana Terapan Undip Dapat 3 Paten

Rabu, 24 April 2024 - 13:20 WIB

Ramai soal Lulusan S2 Disebut Susah Dapat Kerja, Ini Kata Kemenaker

Rabu, 24 April 2024 - 13:06 WIB

Kemendikbudristek Kirim 17 Rektor PTN untuk Ikut Pelatihan di Korsel

Rabu, 24 April 2024 - 13:01 WIB

Ini Beda Kereta Cepat Jakarta-Surabaya Versi Jepang dan Cina

Rabu, 24 April 2024 - 12:57 WIB

Soal Polemik Publikasi Ilmiah, Kumba Digdowiseiso Minta Semua Pihak Objektif

Berita Terbaru

Tim Gamaforce Universitas Gadjah Mada menerbangkan karya mereka yang memenangi Kontes Robot Terbang Indonesia di Lapangan Pancasila UGM, Yogyakarta, Jumat (7/12/2018). Tim yang terdiri dari mahasiswa UGM dari berbagai jurusan itu dibentuk tahun 2013 dan menjadi wadah pengembangan kemampuan para anggotanya dalam pengembangan teknologi robot terbang.

KOMPAS/FERGANATA INDRA RIATMOKO (DRA)
07-12-2018

Berita

Empat Bidang Ilmu FEB UGM Masuk Peringkat 178-250 Dunia

Rabu, 24 Apr 2024 - 16:13 WIB